Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Pengertian Komposisi Simetris dan Tujuan Penerapannya
19 Juni 2023 17:22 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pengertian komposisi simetris bisa dilihat dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI . Simetris adalah mengenai keseimbangan letak unsur cetak seratus persen terhadap garis poros.
ADVERTISEMENT
Jadi, komposisi simetris dapat diartikan sebagai komposisi yang kedua belah bagiannya sama. Jika ingin tahu lebih banyak mengenai komposisi simetris, silakan simak penjelasan di bawah ini hingga tuntas.
Apa yang Dimaksud dengan Komposisi Simetris?
Pengertian komposisi simetris dalam karya adalah suatu komposisi ketika elemen visual disusun di kedua sisi garis tengah dengan bobot yang sama.
Komposisi simetris juga dapat dianggap sebagai bayangan cermin dari separuh karya seni di separuh lainnya. Selain itu, komposisi simetris dalam menggambar merupakan bagian dari layout.
Adapun pengertian layout adalah tata letak elemen-elemen desain terhadap suatu bidang dalam media tertentu untuk mendukung konsep/pesan yang dibawanya.
Untuk menentukan apakah sebuah karya seni menggunakan komposisi simetris, kamu bisa tarik garis melalui tengahnya dan bandingkan setiap sisinya.
ADVERTISEMENT
Jika bobot dan posisi ruangnya sama di kedua sisi, maka karya seni tersebut menerapkan komposisi simetris.
Kesimpulannya, menurut buku Nirmana: Elemen-elemen Seni dan Desain karya Sadjiman Ebdi Sanyoto, komposisi simetris bisa diringkas seperti ini:
Contoh karya yang dibuat menggunakan prinsip komposisi simetris adalah Taj Mahal dan kaligrafi Arab. Komposisi simetrisnya bertujuan untuk menciptakan rasa harmoni dan ketenangan saat dilihat.
Tujuan Komposisi Simetris
Kamu mungkin bertanya-tanya, apa tujuan komposisi simetris diterapkan dalam karya seni? Setidaknya ada beberapa alasan mengapa komposisi simetris dipakai dan masih populer hingga sekarang, berikut ulasannya.
ADVERTISEMENT
1. Menciptakan Titik Fokus
Ada beberapa orang yang tidak begitu suka komposisi simetris, utamanya jika diaplikasikan ke karya seni, karena dinilai dapat menghilangkan naturalisme atau realisme suatu komposisi.
Namun komposisi simetris adalah komposisi efektif jika kamu ingin mengarahkan mata audiens ke titik fokus tertentu. Bobot yang seimbang di kedua sisi garis akan lebih sering mengarahkan mata orang ke bagian tengah.
2. Struktur
Komposisi simetris adalah jenis komposisi yang perlu diciptakan dengan sengaja dan tepat dalam komposisi. Jika tidak tepat, maka akan menghasilkan karya asimetris.
Ketepatan dalam keseimbangan ini dapat menciptakan rasa struktur dan rasa keteraturan. Struktur dan keteraturan inilah yang menjadi alasan utama banyak arsitek mendesain bangunan dengan komposisi simetris.
3. Efek Emosional
Komposisi simetris tidak hanya dapat diterapkan dalam karya seni rupa maupun arsitektur. Dalam film pun kerap menggunakan komposisi simetris. Tujuannya adalah untuk membangkitkan emosi tertentu pada penonton.
ADVERTISEMENT
Salah satu sutradara film yang kerap memakai komposisi yang simetris dalam karyanya adalah Wes Anderson . Komposisi simetris ala Wes Anderson bahkan menjadi tren sebab memberi kesan yang estetik dan emosional.
Itulah penjelasan mengenai komposisi simetris. Semoga informasi di atas bermanfaat, ya!
(DEL)