Pengertian Letak Astronomis dan Posisi Astronomis Indonesia

Ilustrasi Pengertian Letak Astronomis. Foto: Pixabay.

Pengertian letak astronomis pernah kita pelajari dalam mata pelajaran Geografi. Meski begitu, masih ada sebagian orang yang mungkin lupa atau belum tahu mengenai letak astronomis.

Secara umum, letak astronomis merupakan posisi suatu lokasi di bumi berdasarkan garis lintang dan garis bujur.

Untuk memahami mengenai letak astronomis lebih lanjut, yuk simak penjelasan selengkapnya di bawah sini.

Memahami Pengertian Letak Astronomis

Ilustrasi Pengertian Letak Astronomis. Foto: Pixabay.

Mengutip Ilmu Pengetahuan Sosial Terpadu karya Nana Supriatna, letak astronomis merupakan letak suatu wilayah yang berdasarkan pada koordinat garis lintang dan garis bujur. Adapun yang disebut garis lintang ialah garis imajiner horizontal yang melintang dan membelah bumi menjadi dua poros, yakni lintang utara dan lintang selatan.

Sedangkan garis bujur ialah garis imajiner vertikal yang membelah bumi menjadi bagian barat (bujur barat) dan timur (bujur timur) Greenwich berdasarkan perjanjian internasional.

Menurut Mamat Ruhimat dalam buku IPS Terpadu (Sosiologi, Geografi, Ekonomi, Sejarah), faktor-faktor yang terdapat dalam letak astronomis adalah posisi relatif terhadap matahari, bulan, dan benda langit lainnya, serta pengaruh fenomena astronomis seperti pergerakan bumi, rotasi, dan revolusi.

Letak astronomis dapat diukur menggunakan sistem koordinat langit, yang mengacu pada sistem koordinat bola langit. Posisi suatu wilayah di bumi diidentifikasi melalui lintang dan bujur astronomis yang ditentukan garis lintang dan garis bujur tertentu.

Letak astronomis Indonesia adalah 6° LU (Lintang Utara) – 11° LS (Lintang Selatan) dan 95° BT (Bujur Timur) – 141° BT (Bujur Timur). Penjelasan lebih lanjut ada di bawah sini.

Baca Juga: Mengenal Letak Astronomis Benua Eropa beserta Profilnya

Letak Astronomis Indonesia

Ilustrasi Pengertian Letak Astronomis. Foto: Pixabay.

Wilayah Indonesia terletak antara 6° LU) –11° LS dan 95° BT– 141° BT. Berdasarkan posisis bujur, wilayah Indonesia terletak di belahan timur, sedangkan berdasarkan posisi lintangnya, sebagian berapa di belahan bumi Selatan.

Sementara wilayah Indonesia yang dilalui khatulistiwa (ekuator) atau garis lintang 0° adalah Kota Pontianak (Kalimantan Barat), Kota Bonjol (Sumatra Barat), Kota Tumbu (Sulawesi) dan Maluku. Kepulauan Indonesia tidak dilalui Garis Balik Utara (GBU) atau tropic of cancer (23,5° LU) dan Garis Balik Selatan (GBS) atau tropic of Capricorn (23,5° LS).

Indonesia memiliki panjang bujur sebesar 46° (141° BT - 99° BT) atau sama dengan 1/8 keliling bumi dan besar lintang sebesar 17° (6° LS + 11° LS).

(SNS)