Pengertian Melodi dan Unsur-unsurnya dalam Seni Musik

Ilustrasi Pengertian Melodi. Foto: Pexels.

Melodi merupakan salah satu unsur terpenting dalam karya seni musik. Sebab, melodi dapat memberikan warna dalam musik sehingga dapat dinikmati pendengarnya.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pengertian melodi adalah susunan rangkaian tiga nada atau lebih dalam musik yang terdengar berurutan secara logis serta berirama dan mengungkapkan suatu gagasan.

Melodi dalam seni musik memiliki sejumlah unsur yang dapat memberikan variasi. Untuk mengetahui selengkapnya, simak di bawah sini.

Memahami Pengertian Melodi

Ilustrasi Pengertian Melodi. Foto: Pexels.

Mengutip buku Konsep Dasar Seni Musik oleh Andika Ahmad, melodi merupakan tinggi, rendah, dan panjang pendeknya nada yang terdapat di dalam musik. Melodi adalah kesatuan frase yang sudah disusun dari nada dengan urutan, interval, serta tinggi yang sudah diatur.

Melodi dapat membuat sebuah lagu menjadi lebih berwarna sehingga dapat dinikmati oleh pendengarnya.

Pada umumnya, sebuah lagu terdiri dari beberapa melodi. Berbagai melodi tersebut disusun dari beberapa nada yang telah dirangkai sedemikian rupa menjadi pola melodi yang terstruktur. Sehingga, di dalam sebuah lagu terdapat nada tinggi atau rendah pada bagian-bagian tertentu. Biasanya pola melodi menggunakan not balok ataupun not angka.

Dalam Buku Guru Seni Budaya oleh Zakaria S. Soetedja, dkk, melodi mempunyai arah, bentuk, dan saling berkesinambungan. Adapun melodi yang bergerak dalam interval-interval yang kecil disebut melodi melangkah. Sedangkan melodi yang bergerak dalam interval besar disebut melodi melompat.

Melodi mengandung unsur-unsur yang berfungsi memberikan keleluasan variasi. Apa saja? Berikut selengkapnya.

Baca Juga: Perbedaan Pola Melodi dan Pola Birama dalam Musik

Unsur-unsur Melodi

Ilustrasi Pengertian Melodi. Foto: Pixabay.

Dikutip buku Panduan Praktis Membuat Aransemen Untuk Gitar karya Paulus Dwi Hananto, MSn, unsur-unsur melodi adalah sebagai berikut:

1. Ritme

Ritme adalah salah satu unsur elemen waktu. Melodi tidak dapat muncul tanpa ritme dan semua melodi mempunyai ritme yang mempengaruhi karakternya. Meski begitu, ritme bisa muncul tanpa melodi, seperti dalam pukulan-pukulan drum, bertepuk tangan, ketukan kaki pada lantai.

2. Dimensi-dimensi

Melodi memiliki dua dimensi, yaitu kepanjangan dan keluasan. Beberapa melodi mempunyai karakter pendek serta terpisah-pisah. Fragmen-fragmen melodi itu disebut motif. Keluasan melodi adalah jarak tinggi rendah nada, dari nada yang paling rendah sampai nada paling tinggi.

3. Tingkat Nada atau Register

Tingkat nada merupakan tingkatan ketinggian atau kerendahan dari kelompok nada-nada dari sebuah melodi. Tinggi nada melodi dapat tinggi, sedang, atau rendah.

4. Direksi

Melodi bergerak dalam dua arah, yakni gerakan naik dan gerakan turun. Salah satu direksi tersebut bisa menonjol dalam sebuah melodi. Lebih jauh, sebuah melodi bisa bergerak dengan cepat atau berangsur-angsur. Berangsur-angsur naik atau berangsur-angsur turun.

5. Gerak-gerakan

Gerakan melodi menunjukkan pada interval-interval (jarak tinggi rendah nada) di antara nada-nada sebagai sebuah melodi yang bergerak dari satu nada ke nada lainnya. Sebuah melodi dapat bergerak melangkah, yakni bergerak ke nada-nada yang berdekatan dari tangga nada atau kunci-kunci yang berdekatan.

(SNS)