Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Pengertian Melukis, Aliran dalam Seni Lukis, dan Contohnya
25 Mei 2023 15:58 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pengertian melukis menurut Kamu Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah membuat gambar dengan menggunakan pensil, pulpen, kuas, dan sebagainya, baik dengan warna maupun tidak.
ADVERTISEMENT
Sebagai salah satu jenis seni yang punya nilai tinggi, melukis jadi kegiatan yang difavoritkan banyak orang. Yuk, pahami lebih jauh mengenai melukis dan aliran apa saja yang terdapat dalam seni ini.
Memahami Arti Melukis
Pengertian melukis ada bermacam-macam. Menurut Soedarso Sp, melukis merupakan kegiatan mengolah medium dua dimensi atau permukaan datar dari objek tiga dimensi dengan tujuan mendapatkan kesan tertentu.
Soedarso juga menambahkan bahwa karya seni erat kaitannya dengan pelibatan ekspresi, emosi dan gagasan pencipta secara penuh.
W. Setya R pun berpendapat serupa, bahwa seni lukis merupakan suatu aktivitas berekspresi dari pengalaman estetik manusia. Mereka menuangkannya dalam bidang dua dimensi dengan medium rupa seperti garis, warna, bidang, tekstur, cahaya, dan ruang.
ADVERTISEMENT
Dari dua pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa melukis adalah kegiatan mengekspresikan diri dalam medium dua dimensi atau permukaan datar.
Bentuk ekspresi itu tertuang dalam rupa warna dan garis. Sebuah lukisan juga biasanya menerjemahkan tema atau gagasan secara representatif.
Aliran Seni Lukis
Seni lukis memiliki aneka gaya atau aliran. Aliran seni lukis berubah seiring dengan perkembangan kebudayaan manusia. Berikut ini beberapa aliran seni lukis di dunia.
1. Surealisme
Surealisme adalah aliran yang menggunakan warna dan bentuk seperti di dalam mimpi. Pelukisnya mengembangkan daya khayalnya dan imajinasi untuk menyampaikan pikiran serta perasaan lewat lukisan.
Contoh lukisan surealisme adalah "The Burning Giraffe" karya Salvador Dali. Pelukis lain yang juga beraliran surealisme adalah Soedibio.
ADVERTISEMENT
2. Romantisme
Romantisme adalah aliran yang penggambarannya mengandung cerita kehidupan manusia atau binatang. Lukisan aliran romantisme menggambarkan realitas yang dibuat lebih dramatis dari kenyataannya.
Aliran ini juga memiliki suasana yang berkualitas seperti mimpi. Biasanya dalam lukisan romantisme, terdapat perumpamaan dan simbol.
Pelukis yang terkenal dengan aliran romantisme adalah Raden Saleh , Francisco Goya, dan JMW Turner.
3. Naturalisme
Naturalisme adalah aliran yang penggambarannya sesuai dengan keadaan alam. Hal yang diutamakan dari aliran naturalisme adalah keakuratan serta kemiripan lukisan dengan objek yang dilukis.
Perbandingan perspektif tekstur, atau warna serta gelap terang harus dibuat seteliti mungkin.
Contoh lukisan naturalisme adalah “Pemandangan Alam” karya Abdullah Suriosubroto. Beberapa pelukis lain yang terkenal dengan aliran naturalisme adalah Basuki Abdullah, Thomas Cole, Theodore Rousseau, Ilya Repin, dan John Constable.
ADVERTISEMENT
4. Realisme
Realisme adalah aliran yang penggambarannya sesuai dengan kenyataan hidup atau suasana sehari-hari, atau kebalikan dari romantisme.
Aliran realisme memiliki detail gambar yang menyerupai aslinya dan menggunakan teknik tinggi dalam melukisnya.
Beberapa pelukis yang terkenal dengan aliran realisme adalah Edouard Manet, James Whistler, dan Thomas Eakins.
5. Ekspresionisme
Ekspresionisme adalah aliran yang penggambarannya sesuai dengan keadaan jiwa sang pelukis yang spontan saat melihat objek karyanya.
Contoh lukisan ekspresionisme adalah “Stary Night” karya Vincent van Gogh . Tokoh lain di Indonesia yang beraliran ekspresionisme adalah Affandi.
6. Abstrakisme
Abstrakisme adalah aliran yang mengungkapkan kebebasan dan kenyataan yang ada dalam batin seseorang. Karya yang muncul biasanya berbeda dengan dunia nyata, sifatnya lebih individualis dan hasil lukisnya tidak menyerupai bentuk apa pun.
ADVERTISEMENT
Contoh lukisan abstrakisme adalah “Blue Segment” karya Wassily Kandinsky. Pelukis lain yang terkenal dengan aliran abstrakisme adalah Fajar Sidik.
Nah, itulah penjelasan mengenai melukis. Semoga informasi di atas bermanfaat, ya!
(DEL)