Pengertian Pangan Olahan yang Tepat dan Contohnya

Pengertian Pangan Olahan. Foto: Pexels

Pengertian pangan olahan yang tepat adalah makanan atau minuman hasil proses dengan cara atau metode tertentu, dengan atau tanpa bahan tambahan, yang memenuhi standar keamanan, mutu, dan gizi.

angan olahan yang tepat memiliki peran krusial dalam memastikan asupan nutrisi yang cukup dan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Dalam artikel ini, akan dijelaskan pengertian pangan olahan yang tepat beserta contohnya yang penting untuk dipertimbangkan dalam pola makan sehari-hari.

Pengertian Pangan Olahan yang Tepat

Pengertian Pangan Olahan. Foto: Pexels

Menurut KBBI, pangan olahan adalah makanan jadi, seperti kue hingga saus, yang diolah dari beberapa bahan makanan yang kemudian diperdagangkan atau diperjualbelikan.

Sedangkan, menurut Dinas Pertanian dan Pangan, pangan olahan merujuk pada produk makanan atau minuman yang telah melalui proses tertentu, baik dengan atau tanpa penambahan bahan tambahan. Kategori ini mencakup makanan siap saji serta produk hasil pengolahan di industri rumah tangga.

Kemudian, definisi pangan olahan yang tepat mengacu pada makanan yang telah mengalami proses pengolahan minimal dan tetap mempertahankan kandungan nutrisi yang tinggi.

Pilihan makanan yang tepat adalah hasil dari proses produksi yang menjaga kualitas gizi, nutrisi, dan mengurangi tambahan bahan kimia serta pengawet yang berlebihan.

Makanan olahan yang tepat umumnya lebih dekat dengan bentuk alami dari bahan makanan aslinya. Ini berarti proses produksinya tidak menghilangkan nutrisi penting, serat, atau antioksidan yang ada dalam bahan makanan tersebut.

Contoh Pangan Olahan yang Tepat

Pengertian Pangan Olahan. Foto: Pexels

Beberapa contoh pangan olahan yang tepat yang bisa menjadi pilihan dalam pola makan sehari-hari antara lain:

1. Sereal Utuh

Sereal utuh seperti oatmeal, quinoa, atau sereal gandum utuh merupakan contoh pangan olahan yang tepat. Mereka kaya akan serat dan nutrisi, dan biasanya diproses sedikit sehingga tetap mempertahankan kualitas nutrisinya.

2. Buah-buahan Beku

Buah-buahan yang dibekukan setelah dipanen seringkali lebih segar dan mempertahankan nutrisinya dibandingkan dengan buah-buahan yang telah mengalami proses pengolahan yang intensif.

3. Produk Susu Organik

Produk susu organik dengan minim tambahan bahan kimia adalah pilihan yang lebih sehat dan mengandung lebih banyak nutrisi dibandingkan produk susu yang diproses secara konvensional.

Memilih pangan olahan yang tepat dalam pola makan sehari-hari sangat penting untuk menjaga kesehatan. Hal ini membantu memastikan bahwa tubuh mendapatkan nutrisi yang diperlukan untuk berfungsi dengan optimal.

(IR)