Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.91.0
Konten dari Pengguna
Pengertian Perubahan Sosial, Penyebab, dan Prosesnya
25 Mei 2023 17:45 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Perubahan sosial merupakan hal yang sulit dibendung di masyarakat. Pasalnya, pasalnya manusia selalu berubah dari zaman ke zaman. Pengertian perubahan sosial sendiri adalah istilah yang juga mencakup perubahan budaya.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, simak penjelasan mengenai perubahan sosial di bawah ini, bagaimana prosesnya, dan apa penyebabnya. Dengan begitu, kamu bisa lebih memahami secara menyeluruh konsep perubahan sosial.
Arti Perubahan Sosial
Menurut Kingsley Davis (1960), perubahan sosial adalah perubahan-perubahan yang terjadi dalam struktur dan fungsi masyarakat.
Lebih detail, Selo Soemardjan menjelaskan perubahan sosial adalah perubahan pada lembaga-lembaga kemasyarakatan dalam suatu masyarakat yang memengaruhi sistem sosialnya, termasuk di dalamnya nilai, sikap dan pola perilaku di antara kelompok-kelompok dalam masyarakat.
Perubahan sosial dapat terjadi secara bertahap maupun mendadak, dan dapat disebabkan oleh banyak faktor. Perubahan ini dapat memengaruhi berbagai institusi, seperti keluarga, agama, politik, dan ekonomi .
Baca Juga: 2 Contoh Perubahan Sosial Tidak Direncanakan
ADVERTISEMENT
Penyebab Perubahan Sosial
Dalam buku Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penegakan Hukum (1983), Soerjono Soekanto menjelaskan sejumlah faktor penyebab perubahan sosial, yakni:
Proses Terjadinya Perubahan Sosial
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, perubahan sosial memiliki proses. Berikut beberapa proses terjadinya perubahan sosial:
1. Difusi
Difusi merupakan proses penyebaran beberapa unsur pembentuk sosial dan kebudayaan, seperti ide, keyakinan, dan lain-lain. Penyebaran ini dilakukan dari individu ke individu atau ke kelompok yang lebih besar.
Proses penyebaran ini bersamaan dengan migrasi kelompok manusia, berkembangnya teknologi pengobatan, serta pengembangan ilmu dan teknologi.
ADVERTISEMENT
2. Akulturasi
Akulturasi adalah proses perubahan sosial akibat masuknya kebudayaan asing dalam kelompok masyarakat, sehingga unsur kebudayaan tersebut diterima dan disesuaikan dengan kebudayaan asli masyarakat yang sudah ada.
Contoh akulturasi adalah rumah-rumah di daerah Rembang dan Lasem, Jawa Tengah, yang arsitekturnya bernuansa China kuno. Selain itu, kesenian Gambang Kromong juga merupakan akulturasi budaya Tiongkok dan Indonesia.
3. Asimilasi
Asimilasi adalah proses perubahan sosial yang tercipta jika dua individu atau kelompok dengan latar belakang yang berbeda saling bekerja sama dengan jangka waktu yang lama.
Contoh asimilasi adalah musik dangdut yang berasal dari pengaruh musik India dan musik Melayu. Penggunaan baju koko juga merupakan asimilasi budaya dengan Tiongkok.
4. Akomodasi
Akomodasi adalah proses perubahan sosial yang menghadirkan keseimbangan dalam hubungan sosial antar kelompok yang bersinggungan dengan nilai atau norma yang berlaku di masyarakat.
ADVERTISEMENT
Bentuk-bentuk dari akomodasi adalah toleransi, stalemate, ajudikasi, koersi, kompromi, arbitrasi, mediasi, konsiliasi.
Nah, itulah penjelasan mengenai perubahan sosial di masyarakat. Semoga informasi di atas bermanfaat, ya!
(DEL)