Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Pengertian Sel Menurut Para Ahli dan Struktur Pembentuknya
9 Juni 2023 14:37 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Setiap makhluk hidup memiliki sel dalam tubuhnya. Hanya saja, manusia, hewan, dan tumbuhan memiliki karakteristik sel yang berbeda-beda.
ADVERTISEMENT
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pengertian sel adalah bagian atau bentuk terkecil dari organisme yang terdiri dari satu atau lebih inti, protoplasma, dan zat-zat mati yang dikelilingi oleh selaput sel.
Untuk memahami mengenai sel lebih lanjut, simak definisi sel dan struktur penyusunnya dalam penjelasan di bawah sini.
Memahami Pengertian Sel Menurut Para Ahli
Mengutip buku New Pocket Book Biologi SMA Kelas X, XI, & XII oleh Kusnadi, S.Pd., dkk, sel pertama kali ditemukan oleh ilmuan dari Inggris yang bernama Robert Hooke (1665). Sel berasal dari bahasa Latin, yaitu Cella yang berarti ruangan kecil.
Maz Schulze (1861) mengatakan bahwa sel adalah kesatuan fungsional makhluk hidup dan mengatur fungsi pada makhluk hidup. Sedangkan menurut Rudolf Virchow (1858), sel adalah kesatuan pertumbuhan dari makhluk hidup yang berasal dari pertumbuhan sel sebelumnya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Gregor Mendel (1822-1884), mengartikan sel adalah kesatuan hereditas (sifat menurun) makhluk hidup. Sel mengandung sifat keturunan (genetik) yang diwariskan pada keturunannya.
Sel terdiri dari dua struktur, yakni prokariotik (tidak memiliki membran inti) dan eukariotik (memiliki membran inti).
Struktur Pembentuk Sel
Mengutip buku Mikrobiologi oleh Siti Nur Aisyah Jamil, dkk., sel dibagi menjadi dua jenis, yaitu prokariotik (tidak memiliki membran inti) dan eukariotik (memiliki membran inti).
1. Struktur Sel Prokariotik
Sel prokariotik adalah sel yang tidak memiliki membran nukleus atau membran inti. Sehingga materi genetik berupa DNA pada sel ini tidak dibungkus membran inti.
Secara struktural, sel prokariotik lebih sederhana karena hanya ditemukan pada organisme bersel satu dan berkoloni, seperti bakteri dan archaea.
ADVERTISEMENT
Sel prokariotik terdiri atas DNA , sitoplasma, dan suatu struktur permukaan termasuk membran plasma dan komponen dinding sel, kapsul, dan lapisan lendir.
Ciri-ciri sel prokariotik:
2. Struktur Sel Eukariotik
Sel eukariotik adalah sel yang memiliki membran inti. Materi genetik yang ada di dalam sel ini terbungkus oleh membran inti sehingga terjadi pemisahan antara inti sel dan sitoplasma.
ADVERTISEMENT
Sel jenis ini termasuk jenis sel pada organisme yang lebih tinggi dari bakteri, contohnya pada khamir, fungi (jamur), alga, protozoa, hewan, dan manusia.
Sel eukariotik mengandung organel seperti nukleus, mitokondria, kloroplas, retikulum endoplasma, badan golgi, lisosom, vakuola, peroksisom, dan lain-lain.
Ciri-ciri sel eukariotik:
ADVERTISEMENT
(SNS)