Pengertian Seni Rupa 3 Dimensi, Unsur-unsur, Jenis dan Contohnya

Pengertian Seni Rupa 3 Dimensi. Foto: Unsplash

Pernah mendengar istilah seni rupa 3 dimensi? Kamu pasti penasaran bukan, pengertian seni rupa 3 dimensi apa.

Seni rupa 3 dimensi pada dasarnya adalah karya seni buatan manusia, sama seperti seni rupa 2 dimensi. Bedanya, seni rupa 2 dimensi tidak memiliki ruang, sementara seni rupa 3 dimensi memiliki hal tersebut.

Simak penjelasan lebih lanjut terkait pengertian seni rupa 3 dimensi di bawah ini.

Apa Itu Seni Rupa 3 Dimensi?

Pengertian Seni Rupa 3 Dimensi. Foto: Unsplash

Sudah sedikit disinggung di atas, bahwa pengertian seni rupa 3 dimensi adalah karya seni yang diciptakan manusia dengan adanya ukuran, panjang, lebar, dan tinggi, sehingga tampak adanya volume dan ruang dalam karya tersebut.

Jadi, karya seni rupa 3 dimensi bisa dilihat dari berbagai sisi. Berbeda dengan karya 2 dimensi yang hanya tampak keindahannya dari satu sisi saja.

Misalnya, lukisan yang termasuk karya seni rupa 2 dimensi, kamu hanya dapat melihat keindahan lukisan dari depan saja. Sementara patung yang merupakan karya seni rupa 3 dimensi bisa kamu saksikan keindahannya dari sisi mana pun.

Unsur-unsur Seni Rupa 3 Dimensi

Unsur-unsur Seni Rupa 3 Dimensi. Foto: Unsplash

Unsur-unsur yang ada di dalam karya seni rupa 3 dimensi ada empat, berikut pemaparannya.

1. Bentuk

Unsur bentuk pada seni rupa 3 dimensi terbagi dua, yakni bentuk formal dan bentuk non formal.

Bentuk formal berarti bentuk tersebut mempunyai ukuran sesuai namanya, seperti kubus, persegi panjang, bulat, lonjong, kerucut, piramid, dan lain sebagainya.

Sementara bentuk non formal berarti bentuknya tidak beraturan dan tidak memerlukan ketepatan ukuran. Ukurannya bisa berupa volume, yaitu susunan benda atau barang apa saja yang arahnya menjadi bentuk, namun tidak memerlukan ukuran garis.

2. Ruang

Unsur ruang juga memiliki dua golongan, yakni ruang yang nyata, dan ruang ilusi atau imajinasi.

Ruang yang nyata merupakan ruangan yang dapat terlihat kasat mata, dan dalam keadaan benar-benar ada. Misalnya ruang dapur, ruang tamu, ruang kamar tidur, dan lain-lain.

Sementara ruang ilusi atau imajinasi merupakan ruangan yang hanya dapat dirasakan melalui khayalan atau imajinasi. Misalnya ruangan yang ada pada gambar, dan dapat dilihat seolah-olah benar adanya.

3. Tekstur

Tekstur merupakan unsur karya seni rupa 3 dimensi yang merupakan kondisi permukaan atau dasar lapisan atas benda seni. Misalnya tekstur yang halus, kasar, bergelombang, berongga, dan lain-lain.

4. Warna

Warna pada karya seni 3 dimensi menjadi unsur yang membuat terciptanya keindahan dan kemegahan dari sebuah karya seni rupa.

Kamu bisa bayangkan, seandainya sebuah tembikar tidak memiliki warna, pastilah keindahannya terlihat kurang maksimal.

Warna bisa pula menjadi makna simbolik pada suatu karya. Misalnya warna hitam yang sering digunakan sebagai lambang berduka, merah bermakna keberanian, dan lain-lain.

Jenis Karya Seni Rupa 3 Dimensi

Jenis Karya Seni Rupa 3 Dimensi. Foto: Unsplash

Jenis-jenis karya seni rupa 3 dimensi terbagi berdasarkan fungsinya. Berikut penjelasannya:

1. Seni Terapan (Applied Art)

Karya seni rupa terapan berfungsi untuk membantu pekerjaan manusia. Semakin nyaman digunakan oleh manusia maka semakin bagus karya seni tersebut.

Contoh seni rupa terapan 3 dimensi adalah kursi kayu, meja kayu, rak bambu, lemari rotan, gendang, dan lain-lain.

2. Seni Rupa Murni (Pure Art)

Karya seni rupa murni berfungsi sebagai bentuk ekspresi sang seniman. Karya ini diciptakan semata-mata untuk dinikmati keindahannya saja. Contoh seni rupa murni adalah patung, bangunan tugu, dan lain-lain.

Itulah pengertian seni rupa 3 dimensi. Semoga dapat menambah pengetahuanmu, ya!

(DEL)