Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.95.1
Konten dari Pengguna
Pengertian Skala dalam Konteks Penelitian
6 Oktober 2023 9:59 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Skala adalah konsep yang penting dalam penelitian ilmiah, baik dalam ilmu sosial, ekonomi, maupun ilmu pengetahuan lainnya.
ADVERTISEMENT
Skala membantu peneliti untuk mengukur, menggambarkan, dan menganalisis data dengan lebih baik.
Lantas apa sebenarnya pengertian skala? Artikel ini akan membahas pengertian skala, jenis-jenis skala, dan bagaimana penggunaannya dalam konteks penelitian.
Memahami Pengertian Skala
Skala, dalam konteks penelitian, merujuk pada seperangkat aturan atau nilai-nilai yang digunakan untuk mengukur atau menggambarkan karakteristik atau variabel tertentu dalam sebuah studi .
Dalam kata lain, skala adalah alat yang memungkinkan kita untuk mengubah data mentah menjadi informasi yang lebih bermakna.
Menurut Bernard Berelson dalam bukunya yang berjudul "Content Analysis in Communication Research" (1952), skala adalah seperangkat pernyataan atau pertanyaan yang digunakan untuk mengukur variabel tertentu dalam suatu penelitian.
Ini berarti skala dapat berbentuk pernyataan atau pertanyaan yang harus dijawab oleh responden dalam sebuah penelitian.
ADVERTISEMENT
Jenis-jenis Skala
Terdapat beberapa jenis skala yang digunakan dalam penelitian, yang dapat dikelompokkan menjadi empat kategori utama:
1. Skala Nominal
Skala nominal adalah jenis skala yang digunakan untuk mengkategorikan data menjadi kelompok-kelompok yang saling eksklusif dan tidak mempunyai urutan tertentu. Misalnya, jenis kelamin (pria atau wanita) atau warna (merah, biru, hijau) adalah contoh dari skala nominal.
Menurut Kerlinger dan Lee (2000) dalam buku yang berjudul "Foundations of Behavioral Research", skala nominal digunakan untuk mengkategorikan objek-objek dalam kelompok-kelompok yang berbeda tanpa memberikan nilai relatif antara objek-objek tersebut.
Baca juga: Pengertian dan Contoh Soal Skala Thurstone
2. Skala Ordinal
Skala ordinal digunakan untuk mengkategorikan data seperti skala nominal, tetapi juga memiliki urutan atau peringkat yang dapat diidentifikasi. Contoh dari skala ordinal adalah tingkat pendidikan (SD, SMP, SMA, S1, S2, S3) atau tingkat kepuasan (sangat puas, puas, netral, tidak puas, sangat tidak puas).
ADVERTISEMENT
Skala ordinal memberikan informasi tentang peringkat atau urutan, tetapi tidak memberikan informasi tentang seberapa besar perbedaannya antara peringkat tersebut."
3. Skala Interval
Skala interval adalah jenis skala yang memiliki peringkat, seperti skala ordinal, tetapi juga memiliki selang antara nilai-nilai yang konstan. Misalnya, suhu dalam skala Celcius atau Fahrenheit adalah contoh dari skala interval.
4. Skala Rasio
Skala rasio adalah jenis skala yang memiliki peringkat, selang antara nilai yang konstan, dan titik nol yang mutlak. Contoh dari skala rasio adalah umur, tinggi badan, berat badan, dan pendapatan.
Skala rasio memungkinkan peneliti untuk melakukan perbandingan yang lebih kuat dan operasi matematika yang lebih lanjut. Skala rasio memberikan informasi tentang peringkat, selang, dan memiliki titik nol yang mutlak yang menunjukkan ketiadaan variabel yang diukur.
ADVERTISEMENT
Penggunaan Skala dalam Penelitian
Skala digunakan dalam penelitian untuk mengukur berbagai variabel, seperti sikap, perilaku, preferensi, dan banyak lagi. Penggunaan yang tepat dari skala sangat penting dalam memastikan validitas dan reliabilitas data yang dikumpulkan.
Skala yang baik harus dirancang dengan cermat, sehingga dapat menghasilkan data yang akurat dan dapat diandalkan.
Menurut Dawson dan Trapp (2004) dalam bukunya yang berjudul "Basic & Clinical Biostatistics", langkah-langkah penting dalam penggunaan skala dalam penelitian meliputi:
ADVERTISEMENT
Skala adalah alat penting dalam penelitian ilmiah yang memungkinkan peneliti untuk mengukur dan menggambarkan variabel dengan lebih baik.
Terdapat empat jenis utama skala, yaitu nominal, ordinal, interval, dan rasio, masing-masing dengan karakteristik dan penggunaannya sendiri. Dalam penelitian, penting untuk merancang, menguji, dan menggunakan skala dengan hati-hati untuk memastikan validitas dan reliabilitas data yang diperoleh.
(APS)