Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Pengertian Sujud Syukur, Tata Cara, hingga Keutamaannya
29 Agustus 2023 14:32 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Apa pengertian sujud syukur? Dalam ajaran Islam, ibadah adalah inti dari kehidupan seorang muslim.
ADVERTISEMENT
Salah satu bentuk ibadah yang penting adalah sujud syukur. Secara sederhana, sujud syukur adalah manifestasi rasa syukur kepada Allah SWT atas nikmat dan rahmat-Nya.
Artikel ini akan membahas makna, hukum, serta keutamaan dari sujud syukur dalam konteks Islam.
Pengertian Sujud Syukur
Sujud syukur adalah suatu bentuk ibadah di mana seorang muslim merendahkan diri dengan menyentuh dahi, hidung, kedua tangan, dua lutut, dan ujung jari kaki ke tanah sebagai tanda syukur atas nikmat dan karunia Allah SWT.
Menurut Hasbiyallah dalam buku Fiqih untuk Kelas VIII MTs, sujud syukur adalah sujud sebagai tanda rasa syukur seorang hamba kepada Allah Swt. yang senantiasa memberikan karunia-Nya
Sujud syukur bukanlah bentuk ibadah yang terstruktur seperti salat wajib atau sunnah, tetapi lebih bersifat spontan yang dilakukan saat seseorang merasakan anugerah khusus dari Allah.
ADVERTISEMENT
Hukum Sujud Syukur
Hukum sujud syukur dalam Islam adalah mustahabb (dianjurkan), bukan wajib. Ini berarti bahwa melakukan sujud syukur adalah perbuatan yang dianjurkan, tetapi tidak diwajibkan.
Tidak ada riwayat yang sahih yang secara khusus mengajarkan tentang tata cara sujud syukur, tetapi ada sejumlah contoh dari kehidupan Nabi Muhammad SAW dan para sahabat yang menunjukkan pelaksanaan sujud syukur dalam situasi-situasi tertentu.
Tata Cara Melakukan Sujud Syukur
Cara sujud syukur dilakukan dengan satu kali sujud, serupa dengan sujud tilawah. Ketika hendak melakukan sujud syukur, seorang muslim perlu berada dalam keadaan bersih, menghadap arah kiblat, dan mengucapkan takbir.
Setelah itu, lakukan satu kali sujud. Pada saat ini, bacaan yang diucapkan sama seperti saat sujud dalam sholat.
ADVERTISEMENT
Kemudian, mengucapkan takbir lagi dan mengangkat kepala dari posisi sujud. Penting untuk diingat bahwa setelah sujud syukur, tidak ada salam (ucapan salam) atau tasyahud (bacaan penghormatan akhir) yang diperlukan.
Bacaan Sujud Syukur
Bacaan sujud syukur sama dengan sujud tilawah:
"سَجَدَ وَجْهِي لِلَّذِي خَلَقَهُ وَصَوَّرَهُ وَشَقَ سَمْعَهُ وَبَصَرَهُ بِحَوْلِهِ وَقُوَّتِهِ فَتَبَارَكَ اللَّهُ أَحْسَنُ الْخَالِقِينَ"
Artinya: "Aku sujudkan wajahku kepada yang menciptakannya, membentuk rupanya, dan membuka pendengaran serta penglihatan. Maha Suci Allah sebaik-baik pencipta."
Keutamaan Sujud Syukur
Sujud syukur adalah cara bagi seorang muslim untuk menunjukkan cinta dan ketaatan kepada Allah. Ini adalah cara untuk mengungkapkan rasa sayang kita kepada Sang Pencipta dan menunjukkan bahwa kita patuh kepada-Nya.
Sujud syukur adalah suatu bentuk ibadah yang penuh makna dalam Islam. Meskipun tidak diwajibkan, melakukannya dapat memberikan banyak keutamaan dan manfaat spiritual bagi seorang muslim.
ADVERTISEMENT
Melalui sujud syukur, kita dapat mengungkapkan terima kasih yang tulus kepada Allah atas semua nikmat-Nya. Ini membantu kita menyadari betapa banyak nikmat yang telah diberikan kepada kita.
Sujud syukur memiliki efek menenangkan pada hati dan pikiran kita. Ketika kita menghadapi masalah atau kesulitan, sujud syukur membantu mengurangi kecemasan dan memberikan perasaan ketenangan.
Dengan merendahkan diri dan mengungkapkan rasa syukur kepada Allah, kita dapat memperkuat hubungan kita dengan Sang Pencipta serta memperdalam penghayatan terhadap nikmat-Nya. Oleh karena itu, marilah kita rajin melaksanakan sujud syukur dalam berbagai momen dalam hidup kita.
(SAI)