Pengertian Surga Menurut Bahasa dan Istilah dalam Islam

Ilustrasi Pengertian Surga Menurut Bahasa dan Istilah. Foto: Pexels.

Surga adalah tempat bernaung terakhir bagi hamba-hamba yang taat kepada-Nya. Di surga semua amalan baik akan diberikan ganjaran.

Lantas, apa pengertian surga menurut bahasa dan istilah? Menurut KBBI, surga adalah alam terakhir yang membahagiakan roh manusia yang hendak tinggal di dalamnya (dalam keabadian).

Supaya dapat memahami pengertian surga menurut bahasa dan istilah lebih lanjut, simak penjelasan lengkapnya di bawah sini.

Pengertian Surga Menurut Bahasa

Ilustrasi Pengertian Surga Menurut Bahasa dan Istilah. Foto: Pixabay.

Pengertian surga menurut bahasa memiliki dua pandangan yang berbeda. Ada yang menyebutkan bahwa surga berasal dari bahasa Sanskerta dan ada pula yang memandang kata surga dari bahasa Arab.

Mengutip buku The Miracle of Mizan oleh Al Fatti, surga berasal dari bahas Sanskerta, yakni “svarga”. Kata ini berasal dari dua suku kata, “svar” artinya cahaya dan “ga” berarti perjalanan. Jadi, surga adalah perjalanan menuju cahaya atau menjadi satu dengan cahaya itu sendiri.

Merujuk buku Ternyata Wanita Lebih Mudah Masuk Surga karya Afgandi, surga dalam bahasa Indonesia merupakan terjemahan dari bahasa Arab, yakni “Jannah”.

Secara etimologis, jannah memiliki dua arti, yaitu:

Jadi, dapat dipahami bahwa pengertian surga menurut bahasa dibedakan menjadi dua, yakni bahasa Sanskerta dan bahasa Arab dan keduanya memiliki makna yang berbeda.

Baca Juga: Penjelasan Surga Darussalam beserta Surga Lainnya

Pengertian Surga Menurut Istilah

Ilustrasi Pengertian Surga Menurut Bahasa dan Istilah. Foto: Pixabay.

Secara istilah, surga adalah alam yang penuh kenikmatan, tempatnya para sukma orang-orang yang hidupnya penuh dengan kebajukan.

Dikutip dari buku Surga dan Neraka: Menurut Al-Quran dan As-Sunnah oleh Ummar Sulaiman al-Asyqar, surga merupakan tempat yang penuh dengan kebahagiaan dan kedamaian yang abadi. Para penghuni surga akan hidup selamanya dalam kebahagiaan dan kebebasan dari segala penderitaan dan kesulitan.

Hal tersebut disampaikan melalui firman Allah SWT dalam surat Al-Kahfi ayat 107 yang artinya:

“Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh, bagi mereka surga Firdaus menjadi tempat tinggal.” (QS. Al-Kahfi: 107)

Surga juga bisa diartikan sebagai tempat yang tamannya berisi Sungai-sungai yang mengalir di bawahnya. Selain itu, surga merupakan tempat yang istananya tersusun dari bata dan perak. Tanahnya dari minyak misik terbaik, pasirnya dari intan dari mutiara, debunya dari zafran dan kemah-kemahnya dijalin dari mutiara.

Gambaran surga tersebut dijelaskan dalam surat Ar-Rad ayat 35, yang artinya:

“Perumpamaan jannah yang dijanjikan kepada orang-orang yang takwa adalah seperti taman mengalir sungai-sungai di dalamnya; buahnya tak henti-henti, sedang naungannya (demikian pula). Itulah tempat kesudahan bagi orang-orang yang bertakwa; sedang tempat kesudahan bagi orang-orang kafir adalah neraka.” (QS.Ar-Ra'd: 35)

(SNS)