Konten dari Pengguna

Pengertian Wayang, Fungsi, dan Jenis-jenisnya di Indonesia

Pengertian dan Istilah
Artikel yang menjelaskan pengertian dari sebuah istilah.
10 Oktober 2023 8:56 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Pengertian Wayang. Foto: Kumparan.com/Iqbal Firdaus
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Pengertian Wayang. Foto: Kumparan.com/Iqbal Firdaus
ADVERTISEMENT
Wayang adalah seni pertunjukan tradisional Indonesia yang menggabungkan unsur teater dan seni rupa dalam satu kesatuan. Seni pertunjukan ini telah ada selama berabad-abad dan terus menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Indonesia.
ADVERTISEMENT
Sebagai wahana pelestarian budaya, wayang membantu menjaga agar cerita-cerita epik dan tradisi lisan tetap hidup dalam masyarakat. Lebih lanjtu, artikel ini akan membahas pengertian wayang, fungsinya, beserta jenis-jenis wayang yang ada di Indonesia.

Pengertian Wayang

Ilustrasi Pengertian Wayang. Foto: Unsplash.com/Lighten Up
Kata "wayang" berasal dari bahasa Jawa Kuno yang berarti "bayangan" atau "gambaran." Pertunjukan wayang melibatkan tokoh-tokoh berbentuk bayangan atau boneka yang dimainkan di belakang layar kain putih oleh seorang dalang, atau pemain wayang.
Pertunjukan ini biasanya disertai narasi, musik, dan tarian yang menambahkan dimensi artistik yang mendalam. Seni pertunjukan ini umumnya melibatkan narasi dalam bahasa Jawa Kuno dan diiringi musik gamelan. Sedangkan karakter-karakternya diperankan wayang (boneka kulit atau kayu) yang diatur di belakang layar putih.
ADVERTISEMENT

Jenis-jenis Wayang

Ilustrasi Pengertian Wayang. Foto: Kumparan.com/Fitra Andrianto
Indonesia memiliki berbagai jenis wayang yang bervariasi dari satu daerah ke daerah lainnya. Beberapa jenis wayang yang paling terkenal antara lain:

1. Wayang Kulit

Wayang kulit adalah jenis wayang yang paling terkenal dan sering diidentikan dengan seni wayang Indonesia. Pertunjukan wayang kulit menggunakan boneka kulit yang diproyeksikan ke layar kain putih dengan bantuan sumber cahaya.
Wayang kulit biasanya mengadaptasi cerita epik Ramayana atau Mahabharata dan menjadi wadah untuk menyampaikan nilai-nilai moral dan kisah-kisah heroik.

2. Wayang Golek

Wayang golek adalah jenis wayang yang terbuat dari kayu dan memiliki tubuh tiga dimensi. Wayang golek berasal dari daerah Sunda di Jawa Barat. Dalam pertunjukan wayang golek, para dalang memainkan boneka-boneka ini sambil menceritakan berbagai kisah legendaris dan mitos.
ADVERTISEMENT

3. Wayang Topeng

Wayang topeng adalah jenis wayang yang menggunakan topeng untuk melambangkan karakter-karakter dalam cerita. Wayang topeng berasal dari daerah Jawa Tengah dan Yogyakarta. Pertunjukan wayang topeng sering kali melibatkan tari-tarian yang indah dan gerakan-gerakan topeng yang rumit.

Fungsi Wayang

Ilustrasi Pengertian Wayang. Foto: Firall Ar Dunda
Seni wayang memiliki beragam fungsi dalam masyarakat Indonesia, termasuk:

1. Pendidikan Budaya

Wayang sering digunakan sebagai alat pendidikan budaya. Cerita-cerita dalam pertunjukan wayang sering kali mengandung pesan moral, etika, dan nilai-nilai tradisional yang penting bagi generasi muda.
Wayang kulit juga disebut sering digunakan sebagai sarana pendidikan bagi anak-anak. Cerita-cerita dalam pertunjukan yang ada umumnya mengajarkan tentang kebaikan, keadilan, dan kesetiaan.

2. Hiburan

Wayang juga berfungsi sebagai sarana hiburan bagi masyarakat. Pertunjukan wayang yang meriah, musik gamelan yang mengiringi, dan cerita-cerita yang seru menjadikan wayang sebagai hiburan yang digemari oleh banyak orang.
ADVERTISEMENT

3. Pelestarian Budaya

Wayang berperan penting dalam pelestarian budaya Indonesia. Pertunjukan wayang membantu menjaga dan merawat cerita-cerita klasik serta nilai-nilai budaya yang telah ada selama berabad-abad.