Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.0
Konten dari Pengguna
Perbedaan Arti Amin dan Aamiin, Manakah yang Benar?
31 Agustus 2023 12:31 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
"Amin" dan "aamiin" adalah kata yang sering digunakan oleh umat Islam . Namun, bedakah arti amin dan aamiin?
ADVERTISEMENT
Banyak dari kita yang mengira kedua istilah ini berarti kabulkan. Nyatanya, kedua istilah tersebut memiliki arti yang berbeda.
Tak sedikit pula dari kita yang bingung manakah penulisan yang benar untuk permohonan pengabulan doa kepada Allah SWT.
Agar tidak salah, simak penjelasan di bawah ini untuk mengetahui perbedaan arti amin dan aamiin.
Arti Amin dan Aamiin
Salah satu kebiasaan umat Islam saat berdoa adalah mengakhiri doa tersebut dengan kata amin sebagai bentuk permohonan kepada Allah SWT.
Sayangnya, banyak dari umat muslim yang bingung akan penulisannya yang benar. Pasalnya, dalam bahasa Arab, panjang-pendek suatu huruf akan memberikan perbedaan makna.
Hal ini berlaku pada kata "amin" dan "aamiin". Seperti yang dijelaskan sebelumnya, amin dan aamiin memiliki arti yang berbeda. Berikut penjelasannya:
ADVERTISEMENT
1. Amin (آمِيْن)
Dalam bahasa Arab, "Amin" dieja dengan huruf alif, mim, dan nun pendek (sukun) pada huruf mim. Arti dari amin adalah keamanan, keselamatan, atau ketentraman.
2. Aamiin (أٰمِنْ)
"Aamiin" dieja dengan huruf alif, mim, dan nun panjang pada huruf mim. Ini adalah bentuk doa yang juga mengandung makna harapan atau permohonan, tetapi dalam konteks ini, maknanya adalah "kabulkanlah" atau "terimalah".
Ketika seseorang mengucapkan "Aamiin" setelah doa, mereka memohon kepada Tuhan untuk mengabulkan apa yang telah dimohonkan dalam doa tersebut.
Kedua bentuk "Amin" dan "Aamiin" memiliki asal-usul dalam tradisi agama, terutama dalam Islam, dan digunakan sebagai ungkapan keyakinan dan harapan kepada Tuhan dalam berdoa.
Penggunaannya bisa bervariasi di berbagai budaya dan komunitas, tetapi intinya adalah bahwa keduanya adalah bentuk persetujuan, keyakinan, dan harapan terhadap kehendak Tuhan.
ADVERTISEMENT
Namun, bisa dilihat bahwa secara harfiah dalam bahasa Arab, penulisan yang benar adalah aamiin.
Makna dari Kata Aamiin
Arti kata "aamiin" sendiri memiliki tiga makna yang berbeda menurut para ulama tafsir. Pertama, itu adalah cara mengatakan "demikianlah adanya".
Kedua, itu adalah doa kepada Allah untuk mengabulkan permohonan kami dengan kata-kata "ya Allah kabulkanlah doa kami".
Ketiga, itu menunjukkan bahwa kata "aamiin" juga mengandung salah satu dari nama-nama Allah SWT yang berarti "di antara nama-nama Allah SWT".
Selain saat kita berdoa dalam salat, setelah berdoa dan salat, kita juga bisa mengucapkan "aamiin". Hal menariknya, malaikat juga pernah mengucapkan kata ini.
ADVERTISEMENT
Nabi Muhammad SAW pernah mengajarkan bahwa orang yang memulai salat dengan mendengar azan dan iqamah akan mendapatkan kehadiran rombongan malaikat yang turun dari langit untuk ikut serta dalam ibadahnya.
Setiap kali kita mengucapkan doa, para malaikat juga ikut mengaminkan doa-doa tersebut.
(SAI)