Ikan Hias yang Kuat Hidup Tanpa Oksigen, Cocok untuk Akuarium Tanpa Filter

Ilustrasi ikan hias. Foto: Unsplash/Vikram Mudaliar

Memelihara ikan hias bisa menjadi hobi yang menyenangkan dan menenangkan. Namun, tidak semua orang memiliki waktu atau sumber daya untuk merawat akuarium dengan peralatan lengkap seperti filter oksigen.

Kabar baiknya, ada beberapa jenis ikan hias yang bisa bertahan hidup tanpa oksigen tambahan atau filter. Ikan-ikan tersebut memiliki kemampuan adaptasi yang tinggi dan sistem pernapasan khusus yang memungkinkan mereka bertahan di lingkungan dengan kadar oksigen rendah.

Artikel ini akan membahas jenis-jenis ikan hias yang kuat hidup tanpa oksigen serta tips merawatnya. Yuk, simak informasinya sampai selesai!

Jenis Ikan Hias yang Kuat Hidup Tanpa Oksigen

Ilustrasi ikan hias. Foto: Unsplash/Huy Phan

Berikut sejumlah ikan hias yang kuat hidup tanpa oksigen sehingga bisa dipelihara dalam akuarium tanpa filter:

1. Ikan Cupang (Betta Fish)

Ikan cupang adalah salah satu ikan hias paling populer yang bisa hidup tanpa oksigen tambahan. Menurut Better For Fish, ikan cupang memiliki organ labirin yang memungkinkan mereka menghirup udara langsung dari permukaan air. Ini membuat mereka mampu bertahan di air dengan kadar oksigen rendah.

Meski kuat, ikan cupang tetap membutuhkan perawatan khusus. Pastikan air dalam akuarium diganti secara rutin untuk menjaga kebersihan dan kualitas air. Ikan cupang juga dikenal agresif, jadi sebaiknya dipelihara sendirian atau dengan ikan yang tidak mengganggu.

2. Ikan Guppy

Ikan guppy sangat tangguh dan mudah beradaptasi dengan berbagai kondisi air. Mereka tidak memerlukan banyak perawatan dan bisa hidup dalam akuarium kecil.

Guppy juga dikenal sebagai ikan yang aktif dan berwarna-warni, sehingga cocok untuk menghiasi ruangan. Namun, pastikan untuk menjaga kualitas air dengan menggantinya secara berkala agar guppy tetap sehat.

3. Paradise Fish

Merujuk laman Pet Me Daily, paradise fish adalah jenis ikan hias lain yang bisa hidup tanpa oksigen tambahan. Sebab, ikan ini juga memiliki organ labirin seperti ikan cupang, yang memungkinkan mereka menghirup udara di permukaan air.

Paradise fish memiliki warna yang indah dan pola yang menarik, membuatnya menjadi pilihan populer di kalangan pecinta ikan hias. Namun, mereka bisa agresif terhadap ikan lain, jadi sebaiknya dipelihara sendirian atau dengan ikan yang ukurannya seimbang.

4. Ikan White Cloud Mountain Minnow

Ikan hias. Foto: Unsplash

Ikan White Cloud Mountain Minnow adalah ikan kecil yang cocok untuk akuarium tanpa filter oksigen. Menurut Pettr, ikan ini berasal dari perairan dingin dan bisa bertahan dalam kondisi air yang minim oksigen.

Mereka adalah ikan yang damai dan suka hidup dalam kelompok, sehingga cocok untuk akuarium komunitas. Pastikan untuk menjaga suhu air tetap sejuk dan mengganti air secara rutin agar ikan ini tetap sehat.

5. Ikan Zebra Danio

Zebra danio bisa hidup dalam berbagai kondisi air, termasuk air dengan kadar oksigen rendah. Ikan ini juga aktif dan suka berenang dalam kelompok.

Mereka cocok untuk akuarium kecil dan tidak memerlukan perawatan yang rumit. Namun, pastikan untuk memberikan makanan yang seimbang dan menjaga kebersihan air.

6. Ikan Goldfish (Ikan Mas Koki)

Meskipun ikan mas koki sering dianggap membutuhkan perawatan khusus, beberapa varietas kecil seperti fancy goldfish bisa bertahan dalam akuarium tanpa filter oksigen.

Menurut Times of India, ikan mas koki memiliki toleransi yang cukup tinggi terhadap kadar oksigen rendah, terutama jika dipelihara dalam akuarium yang tidak terlalu padat. Namun, pastikan untuk mengganti air secara rutin dan menghindari overfeeding, karena ikan mas koki menghasilkan banyak kotoran.

Tips Merawat Ikan Hias Tanpa Oksigen Tambahan

Ilustrasi ikan hias. Foto: Unsplash/Huy Phan

Setelah memilih ikan yang sesuai dengan preferensi Anda, pahami pula cara perawatannya agar ikan bisa hidup bahagia. Berikut cara merawat ikan hias tanpa oksigen:

1. Rutin Mengganti Air

Meskipun ikan-ikan ini bisa hidup tanpa oksigen tambahan, kebersihan air tetap menjadi faktor penting. Disarankan mengganti air secara rutin (sekitar 20-30% setiap minggu) untuk mencegah penumpukan zat berbahaya.

2. Hindari Overcrowding

Jangan terlalu banyak memasukkan ikan ke dalam akuarium kecil. Overcrowding dapat menyebabkan penurunan kualitas air dan meningkatkan risiko penyakit. Jadi, pastikan setiap ikan memiliki ruang yang cukup untuk berenang dan bernafas.

3. Pilih Makanan yang Tepat

Berikan makanan yang sesuai dengan kebutuhan ikan. Menurut Times of India, makanan berkualitas tinggi dapat membantu menjaga kesehatan dan daya tahan ikan. Hindari memberikan makanan berlebihan karena sisa makanan dapat mencemari air.

4. Pantau Suhu Air

Beberapa ikan, seperti White Cloud Mountain Minnow, membutuhkan suhu air yang sejuk. Jadi, pastikan untuk memantau suhu air dan menyesuaikannya dengan kebutuhan ikan. Sebab, suhu air yang tidak sesuai dapat menyebabkan stres dan penyakit pada ikan.

Baca Juga: 4 Jenis Ikan Hias Air Tawar Predator yang Bisa Dipelihara

(DEL)