Konten dari Pengguna

Peluang Bisnis di Era Generasi Z: Memahami Preferensi dan Tren Mereka

Pengetahuan Umum
Menyediakan berbagai informasi seputar Generasi Z.
24 Januari 2024 16:08 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Pengetahuan Umum tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi belanja menggunakan kartu kredit. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi belanja menggunakan kartu kredit. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Generasi Z, kelompok konsumen yang lahir antara pertengahan 1990-an hingga awal 2010-an, telah menjadi kekuatan penting dalam dunia bisnis. Memahami preferensi dan tren yang menarik mereka menjadi kunci untuk mengeksploitasi peluang bisnis yang muncul.
ADVERTISEMENT
Artikel ini akan menjelajahi peluang bisnis yang menarik Gen Z dan bagaimana para pengusaha dapat mengambil manfaat dari dinamika unik ini.

Preferensi Konsumsi yang Berkelanjutan

Ilustrasi belanja menggunakan kartu kredit. Foto: Shutterstock
Generasi Z dikenal sebagai konsumen yang peduli akan isu-isu lingkungan dan keberlanjutan. Bisnis yang mengadopsi praktik ramah lingkungan dan memiliki komitmen terhadap tanggung jawab sosial cenderung lebih menarik bagi generasi ini.
Menurut sebuah artikel di Forbes, Generasi Z memiliki kecenderungan untuk memilih merek yang menerapkan praktik bisnis berkelanjutan dan memproduksi produk ramah lingkungan.

Penggunaan Teknologi dan Pengalaman Digital

Ilustrasi perempuan memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan karier. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Generasi Z adalah pengguna teknologi yang sangat mahir dan terhubung secara digital. Peluang bisnis yang mengeksplorasi teknologi baru dan menciptakan pengalaman digital yang unik dapat menarik perhatian mereka.
ADVERTISEMENT
Menurut laporan dari Harvard Business Review, bisnis yang mengintegrasikan teknologi dalam produk dan layanan mereka cenderung lebih sukses dalam menarik Generasi Z.

Model Bisnis Berbasis Langganan

Ilustrasi membangun bisnis impor. Foto: Shutterstock
Generasi Z cenderung lebih suka berlangganan daripada memiliki barang secara fisik. Model bisnis berbasis langganan, seperti layanan streaming, box subscription, atau aplikasi langganan, dapat menggoda generasi ini.
Menurut analisis di The Economist, bisnis dengan model langganan dapat membangun hubungan jangka panjang dengan Generasi Z dan menciptakan pendapatan berkelanjutan.

Personalisasi dan Pengalaman Unik

Tips berbinis fashion. Foto: Shutetrstock
Generasi Z menghargai pengalaman yang personal dan unik. Bisnis yang dapat memberikan produk atau layanan yang disesuaikan dengan preferensi dan kebutuhan individual mereka akan lebih menarik.
Menurut penelitian yang dimuat di Journal of Marketing Research, personalisasi produk dan layanan menjadi kunci untuk menarik perhatian Generasi Z.
ADVERTISEMENT

Keterlibatan dalam Pengambilan Keputusan

Ilustrasi diskusi dengan rekan kerja. Foto: mentatdgt/Shutterstock
Generasi Z cenderung ingin terlibat dalam proses pengambilan keputusan. Bisnis yang melibatkan konsumen dalam pengembangan produk atau keputusan strategis dapat membangun hubungan yang lebih kuat.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh The Journal of Consumer Behavior, partisipasi Generasi Z dalam pengambilan keputusan bisnis dapat meningkatkan loyalitas merek.

Fokus pada Nilai dan Misi

Ilustrasi fashion ramah lingkungan. Foto: HollyHarry/Shutterstock
Generasi Z cenderung lebih memilih merek yang memiliki nilai dan misi yang sejalan dengan nilai mereka sendiri. Bisnis yang menekankan nilai-nilai sosial, keadilan, atau kontribusi positif terhadap masyarakat dapat menarik perhatian generasi ini.
Menurut analisis dari Business Insider, bisnis dengan fokus pada nilai dan misi sosial cenderung lebih diminati oleh Generasi Z.

Kemitraan dengan Pengaruh Digital

Ilustrasi bermain sosial media. Foto: photobyphotoboy/Shutterstock
Pengaruh digital memiliki peran besar dalam membentuk preferensi dan keputusan Generasi Z. Bisnis yang dapat bermitra dengan pengaruh digital yang relevan dan autentik dapat memanfaatkan jangkauan dan pengaruh mereka.
ADVERTISEMENT
Menurut sebuah studi yang dimuat di Social Media Today, kemitraan dengan pengaruh digital dapat menjadi strategi pemasaran yang efektif untuk menarik Generasi Z.

Kesimpulan

COM-Ilustrasi generasi Z Foto: Shutterstuck
Peluang bisnis di era Generasi Z membutuhkan pemahaman mendalam tentang preferensi, nilai, dan perilaku mereka.
Dengan fokus pada keberlanjutan, penggunaan teknologi, model bisnis berbasis langganan, personalisasi, keterlibatan konsumen, nilai dan misi, serta kemitraan dengan pengaruh digital, para pengusaha dapat menciptakan strategi yang relevan dan berhasil dalam menarik Generasi Z.
Dengan memanfaatkan peluang ini, bisnis dapat membangun hubungan jangka panjang dengan generasi yang memiliki dampak besar ini.
ADVERTISEMENT