Konten dari Pengguna

3 Penyebab Parfum Berubah Warna dan Aroma saat Kedaluwarsa Masih Lama

Perawatan Pria
Membahas artikel tentang perawatan diri pria
2 Januari 2025 17:17 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Perawatan Pria tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Penyebab Parfum Berubah Warna. Sumber: Pexels/Mareefe
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Penyebab Parfum Berubah Warna. Sumber: Pexels/Mareefe
ADVERTISEMENT
Parfum merupakan zat pewangi yang memiliki bentuk cair. Zat tersebut umumnya memiliki aroma khas yang tahan lama. Namun, beberapa produk parfum kerap mengalami perubahan warna dan aroma. Penyebab parfum berubah warna dan aroma ada banyak.
ADVERTISEMENT
Perubahan tersebut dapat terjadi karena faktor lingkungan serta faktor kelalaian manusia. Oleh karena itu, pemilik dan pengguna parfum perlu memahami faktornya secara jelas agar warna dan aromanya tidak cepat mengalami perubahan.

3 Penyebab Parfum Berubah Warna dan Aroma

Ilustrasi Penyebab Parfum Berubah Warna. Sumber: Pexels/Diana ✨
Parfum merupakan zat pewangi yang berasal dari ekstrak bahan-bahan aromatik. Dikutip dari buku Cara Merawat Parfum, Tri (2023: 2), kebanyakan parfum dihasilkan dari ekstraksi tumbuhan, seperti bunga, akar, daun, atau kayu.
Rata-rata parfum EDP (Eau de Parfum) memiliki kandungan minyak esensial 15 – 20%, sehingga aromanya khas dan tahan lama. Namun, beberapa produk EDP juga bisa mengalami perubahan warna dan aroma, meskipun kedaluwarsanya masih lama.
Berikut adalah tiga keadaan yang termasuk penyebab parfum berubah warna dan aroma padahal kedaluwarsanya masih lama.
ADVERTISEMENT

1. Tutup Tidak Rapat

Rata-rata produk parfum mempunyai tutup rapat, bahkan banyak yang memiliki magnet guna menjaga kerapatannya. Hal itu memiliki maksud agar parfum tidak mudah teroksidasi. Jika tutup tidak rapat, parfum bisa mengalami oksidasi.
Dikutip dari buku Cara Cepat Kuasai Konsep Kimia dalam 8 Jam SMA Kelas X, Kamaludin (2010: 76), oksidasi adalah reaksi pengikatan oksigen. Oksidasi dapat membuat warna dan aroma karena produk parfum memuat banyak senyawa yang mudah teroksidasi.

2. Paparan Sinar Matahari

Parfum umumnya perlu diletakkan di tempat sejuk dan kering. Suhu untuk menyimpan parfum adalah 15°C – 21°C. Jika suhu terlalu tinggi dan terkena paparan sinar ultraviolet matahari secara intens, warna dan aroma parfum akan mengalami perubahan lebih cepat.

3. Kandungan Bahan Alami

Produk parfum banyak yang terbuat dari bahan alami, misalnya vanilla. Kandungan tersebut dapat membuat warna parfum berubah seiring dengan waktu, baik menguning maupun menjadi lebih keruh.
ADVERTISEMENT
Hal itu membuat produk parfum sering memiliki perubahan tanggal kedaluwarsa. Contohnya adalah walaupun tanggal kedaluwarsa di kemasan masih lima tahun lagi, parfum tersebut bisa kedaluwarsa dalam waktu tiga tahun lagi jika kemasan sudah dibuka.
Penyebab parfum berubah warna dan aroma terjadi karena faktor lingkungan dan manusia. Contoh faktor lingkungan yang dapat merubah warna dan aroma parfum adalah paparan sinar matahari, dan faktor manusia adalah tidak menutup parfum dengan benar. (AA)