Konten dari Pengguna

Cara Pasang Dasi Bentuk Segitiga Lengkap dari Awal hingga Akhir

Perawatan Pria
Membahas artikel tentang perawatan diri pria
2 Oktober 2024 18:42 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Perawatan Pria tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Pasang Dasi. Sumber: Unsplash/Ruthson Zimmerman
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Pasang Dasi. Sumber: Unsplash/Ruthson Zimmerman
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dasi bentuk segitiga merupakan barang mode penting bagi pria, terutama saat menghadiri acara formal. Namun, beberapa pria jarang menggunakannya karena cara pasang dasi bentuk segitiga relatif rumit.
ADVERTISEMENT
Kerumitan tersebut terjadi karena bentuk asal dasi yang berupa untaian panjang dengan dua sisi berbeda ukuran, yakni besar dan kecil. Padahal jika mengetahui urutan cara yang lengkap, proses memasang dasi segitiga dapat berlangsung dengan cepat.

Cara Pasang Dasi Bentuk Segitiga

Ilustrasi Cara Pasang Dasi. Sumber: Unsplash/Hunters Race
Dasi bentuk segitiga merupakan aksesori penting ketika akan menghadiri kegiatan formal, seperti sekolah, rapat, bekerja, atau menghadiri prosesi pernikahan. Namun, beberapa orang jarang menggunakan dasi tersebut karena cara pasang yang rumit.
Padahal cara pasang dasi bentuk segitiga dapat berlangsung dengan cepat jika mengikuti langkahnya satu per satu. Berikut adalah urutan cara memasang dasi bentuk segitiga dari awal sampai akhir.
ADVERTISEMENT
Cara untuk memasang dasi segitiga memang relatif panjang sehingga memiliki kesan rumit. Walaupun demikian, setiap orang tetap bisa mahir menggunakan dasi segitiga dengan cara memperbanyak frekuensi latihan seperti 3 atau 5 kali pengulangan.

Sejarah Keberadaan Dasi sebagai Barang Mode

Ilustrasi Cara Pasang Dasi. Sumber: Unsplash/Soroush Karimi
Dasi sebagai barang mode di masa sekarang merupakan hasil penemuan masa lampau. Dikutip dari buku Hello Kids: Yuk, Cari Tahu Asal Usul, Nurhidayah (2016: 17), menurut para peneliti, dasi sudah ada sejak zaman batu, tetapi bentuknya tidak seperti saat ini.
Manusia di zaman dahulu melilitkan berbagai macam benda di leher dan dada. Benda tersebut merupakan simbol masyarakat kelas atas. Kemudian, dasi mengalami perkembangan pada masa Romawi Kuno.
Pada masa tersebut, dasi sudah berupa kain yang memiliki kegunaan untuk melindungi leher dan tenggorokan. Pengguna dasi model seperti itu biasanya adalah seorang juru bicara. Aksesori leher tersebut kemudian berkembang menjadi “Ruff”.
ADVERTISEMENT
Ruff merupakan kerah kaku dari kain putih yang melingkari leher. Ruff mulai muncul pada masa Shakespeare. Sekitar tahun 1860-an, dasi baru memiliki bentuk memanjang seperti dasi masa sekarang.
Demikian diketahui bahwa dasi merupakan aksesori masa lampau yang telah mengalami banyak perkembangan. Contoh perkembangannya adalah dasi memanjang bentuk segitiga. Cara pasang dasi model tersebut adalah mengikuti urutan langkahnya. (AA)