Kisah Uang Pesugihan yang Hampir Menghilangkan Nyawa Tukang Parkir

Konten dari Pengguna
28 Juni 2020 17:23 WIB
comment
8
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Pesugihan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi tukang parkir. Foto: kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tukang parkir. Foto: kumparan
ADVERTISEMENT
Selama puluhan tahun menjadi tukang parkir, baru kali ini Pak Wardi menemukan uang dalam jumlah yang amat banyak. Awalnya, uang itu ditemukan jatuh di depan toko, tak jauh dari tempat ia bekerja. Dan betul baru kali pertama ini, ia menemukan uang yang jumlahnya ratusan ribu. Praktis, Pak Wardi amat terkejut.
ADVERTISEMENT
Bingung hendak memakainya untuk apa, Pak Wardi lantas memasukkannya ke dompet. Ketika parkir usai, ia berniat pulang dan hendak membawa uang itu. Sesampainya di rumah, barulah Pak Wardi akan bercerita tentang apa yang barusan ia alami kepada istri.
*
“Kembalikan saja, Pak. Ibu takut kualat,” kata istrinya.
“Bagaimana caranya? Ini kan uang tak ada yang punya. Bapak yang menemukan.” Sahut Pak Wardi.
Mengakhiri perdebatan, Pak Wardi lalu berpesan pada istri untuk menyimpan uang itu, sambil menunggu apa yang mungkin terjadi nanti malam. Namun, bagaimanapun, mengambil keputusan itu, Pak Wardi merasakan suatu firasat buruk.
*
Ketika jam menunjukkan pukul 12 malam lebih, terdengar ketukan pintu dari luar. Sebelumnya, Pak Wardi menduga memang akan datang seseorang yang mengambil uang temuan itu. Namun, jika kini ia datang pada tengah malam, tentu ada hal beres sedang terjadi, pikir Pak Wardi.
ADVERTISEMENT
“Siapa di luar?”
Tak ada jawaban jelas dari tamu itu. Sekujur tubuh Pak Wardi dan istri mulai merinding. Mereka ketakutan.
Dengan keberanian yang dipaksakan, Pak Wardi lalu berinisiatif mengintip tamu itu dari lubang angin yang terletak di atas pintu rumahnya. Namun, betapa terkejutnya ia.
Melihat dengan mata kepalanya sendiri, Pak Wardi sedang melihat sosok dengan tubuh amat besar, berbulu, dengan wajah yang mirip dengan monyet. Melihatnya, perasaan tak beres Pak Wardi dan istri membuncah terhadap uang yang ia temukan siang tadi.
Ilustrasi uang pesugihan. Foto: kumparan
Namun, akhirnya, karena tak tahu hendak melakukan apalagi, Pak Wardi dengan nekat mengucapkan sepatah dua patah kata, mengajukan pertanyaan.
“Apa yang kamu perlukan dengan datang ke sini?”
“Aku butuh nyawamu…” Jawab makhluk itu, dengan suara berat, dan dalam bahasa Jawa.
ADVERTISEMENT
Mendengar suara itu, sekujur tubuh Pak Wardi merinding. Dengan mendengar bahwa karena menemukan uang itu, sesosok makhluk gaib meminta nyawanya, Pak Wardi paham bahwa uang itu ialah uang pesugihan.
Maka, dengan tak ragu, Pak Wardi lantas mengambil uang itu dari lemari miliknya di dalam rumah. Dilemparnya beberapa lembar uang ratusan ribu itu ke luar. Dan, memang benar, berangsur-angsur, suara dan kengerian yang ditimbulkan makhluk itu di rumah Pak Wardi menghilang.
Di malam itu, lantaran keusilannya mengambil uang temuan di jalan, Pak Wardi hampir kehilangan nyawanya.
Tulisan ini merupakan rekayasa. Kesamaan nama dan tempat kejadian hanya kebetulan belaka.