Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Air Terjun Lubuk Anjuk, Potensi Daya Tarik untuk Wisata
19 September 2024 16:12 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Petrus Kanisius tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Air mengalir itu bergemericik turun melalui celah bebatuan tebing yang sedikit curam itu terlihat jelas, indah dipandang mata ketika tim patroli Hutan Desa Yayasan Palung (YP) melakukan survei di Kawasan Hutan Desa Matan Jaya, beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT
Tak bisa disangkal, indahnya Air Terjun Lubuk Anjuk yang berada di dalam Kawasan hutan desa tersebut pun berpotensi sebagai daya tarik untuk wisata karena cukup memanjakan mata. Selain itu juga air terjun tersebut juga menjadi sumber air bersih bagi masyarakat di sekitar hutan desa. Belum diketahui pasti, berapa meter ketinggian dari air terjun tersebut.
Klik link untuk melihat video air terjun : https://www.youtube.com/watch?v=LrFVFMV1eUE
Tak hanya indah dipandang mata, tetapi daya tarik di sekitar air terjun yang tidak kalah menariknya adalah rerimbunan pepohonan yang berdiri kokoh bersama sejuknya suasana menambah daya tarik wilayah tersebut.
Sebagai tambahan informasi, Air Terjun Lubuk Anjuk berada di dalam Kawasan Hutan Desa Matan Jaya. Hutan Desa Matan Jaya memiliki luasan sekitar 2.200 hektare.
ADVERTISEMENT
Matan Jaya adalah desa yang berada di Kecamatan Simpang Hilir, Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat, Indonesia.
Foto: Hendri & Program Hutan Desa Yayasan Palung
------------------------------------------
Kawasan Hutan Desa Matan Jaya dikelola oleh LDPHD Matan Jaya yang dibina oleh UPT KPH Wilayah Kayong, dan didukung oleh Yayasan Palung (YP) sebagai Lembaga pendamping.
Petrus Kanisius-Yayasan Palung
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 5 November 2024, 20:55 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini