Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Konten dari Pengguna
Inspiratif! Tim PHP2D Melakukan Pelatihan Fermentasi Kakao di Desa Rejosari
7 Oktober 2021 13:03 WIB
Tulisan dari PHP2D IMM FP UMY tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Tim PHP2D IMM Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Yogyakarta melakukan pelatihan fermentasi kakao di Dukuh Rejosari, Desa Terong, Kabupaten Bantul yang merupakan bagian dari program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa yang di laksanakan pada hari Minggu, 29 Agustus 2021.

Pelatihan fermentasi biji kakao ini menggunakan kotak fermentasi khusus dengan tujuan memisahkan biji kakao dari pulp. Fermentasi merupakan inti dari pengolahan biji kakao karena dapar meningkatkan nilai jual di pasar. Masyarakat melakukan praktek fermentasi dengan cara mendiamkan biji kakao selama kurang lebih 7 hari dan dilakukan pembalikan selama 2 hari sekali.
ADVERTISEMENT
Penyampaian materi pelatihan fermentasi kakao ini diisi oleh pendiri Wisata Edukasi Taman Kakao Cokelat yaitu Bapak Johan Salbiyantoro. Beliau juga merupakan pendiri kelompok tani di Dusun Slanden, Banjaroyo, Kalibawang, Kulonprogo yang bernama Kelompok Tani Ngudi Rejeki. Awal penanaman kakao di desa tersebut pada tahun 1992, beliau sudah pernah melakukan uji fermentasi sesuai SNI pada pengolahan biji kakao tahun 2010. Sesuai dengan SNI fermentasi kakao yang baik dilakukan sebayak 40kg biji kakao. Proses selanjutnya setelah tahap fermentasi, kami melakukan tahap pengeringan dengan estimasi waktu sekitar 4 hari tergantung cuaca saat itu.