Konten dari Pengguna

Kebahagiaan adalah Kupu-kupu

Pilo Poly
Pengelola @Puisi_Kompas | Magang di @tempodotco | He who has a why believe for can bear whith almost any how: Nietzsche
30 Oktober 2017 12:41 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Pilo Poly tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Kebahagiaan adalah Kupu-kupu
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Kebahagiaan, kupu-kupu
dengan sayap jingga muda,
kunang-kunang seperti
merah lampu di jalan raya.
ADVERTISEMENT
Jangan malu ke sini.
Baliklah berkali-kali.
Masuklah. Aku menunggu
kau dengan mata merah jambu.
Masuklah. Aku menunggu.
Jiwaku patah tanpa renyah bibirmu.
Sebuah piano kesepian di sini.
Ia sepi tanpa geletik jemarimu.
Kau adalah ibu baginya,
kandung yang berpisah lama.
Datanglah walau sedetik,
hai kembang anggrek putih.
Layang di atas langit
menyerupai wajah ovalmu.
Iya. Masuklah lebih jauh.
Terbangkan
aku ke dalam dirimu.
Janjiku erat untukmu kuikat
sampai ke hutan kukabarkan.
Janjiku telah tumbuh dalam aku
bagaikan tulang rusuk yang lama tak bersua.
Kau yang tak akan terhempas,
Kau yang tak mungkin terlepas,
kecuali bahagia ke bahagia!
Ya, bahagia, dan aku gali sedalam-
dalamnya bahagia hanya untukmu.
ADVERTISEMENT
Jakarta, 2017