Konten dari Pengguna

390 Kaum Muda di Wonogiri Siap Kerja melalui Life Skills

Plan Indonesia
Plan International telah bekerja di Indonesia sejak 1969 dan resmi menjadi Yayasan Plan International Indonesia (Plan Indonesia) pada tahun 2017. Kami bekerja untuk memperjuangkan pemenuhan hak anak dan kesetaraan bagi anak perempuan.
11 September 2023 14:22 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Plan Indonesia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Peserta program kesiapan kerja Life Skills mengikuti pelatihan di Wonogiri, Jawa Tengah. Foto: Yayasan Plan International Indonesia.
zoom-in-whitePerbesar
Peserta program kesiapan kerja Life Skills mengikuti pelatihan di Wonogiri, Jawa Tengah. Foto: Yayasan Plan International Indonesia.
ADVERTISEMENT
Life Skills for Work Readiness atau Program Keterampilan Hidup untuk Kesiapan Kerja telah mempersiapkan 390 orang muda berbakat (usia 18-27 tahun) di Wonogiri, Jawa Tengah, untuk memasuki dunia kerja modern. Dalam waktu enam bulan, para orang muda ini, termasuk siswa dari 10 sekolah vokasi yang berbeda, telah menjalani pelatihan keterampilan lunak yang diselenggarakan oleh Yayasan Plan International Indonesia (Plan Indonesia), PT. Nesia Pan Pacific Clothing, Disnaker Wonogiri, Vocational Training Center Wonogiri, dengan dukungan dari Korea Exim Bank, Community Chest of Korea, dan Pan Pacific Group.
ADVERTISEMENT
Program ini dimulai dengan pelatihan 23 mentor dari berbagai organisasi (Balai Latihan Kerja Kabupaten Wonogiri, PT. Nesia Pan Pacific Clothing, perwakilan dari 10 Sekolah SMK Wonogiri, dan Komunitas Penyandang Disabilitas Sehati), dan berlanjut dengan pelatihan bertahap untuk 390 peserta. Pelatihan-pelatihan ini bertujuan tidak hanya untuk transfer pengetahuan tetapi juga untuk memperluas pandangan mereka. 31 dari 50 peserta pelatihan Vocational Training Center Wonogiri bekerja di PT. Nesia Pan Pacific Clothing, sementara 7 di antaranya telah mencari peluang karir lain, yang memperlihatkan dampak nyata program ini.
Bhakti, peserta program berusia 26 tahun, kini bekerja sebagai staf GA di PT. Nesia Pan Pacific Clothing, berbagi, "Program Life Skills for Work Readiness telah mengubah hidup saya. Ini bukan hanya tentang pengetahuan, tapi juga menemukan kekuatan di dalam diri saya untuk beradaptasi di tempat kerja modern. Saya sangat bersyukur atas kesempatan ini," kata Bhakti.
Peserta Program Kesiapan Kerja, Life Skills, Beraktivitas di Wonogiri. Foto: Yayasan Plan International Indonesia
Benedictus Wahyu Sadewo, Manajer Program Ketenagakerjaan dan Kewirausahaan Plan Indonesia, menyampaikan inti dari program Keterampilan Hidup untuk Kesiapan Kerja. "Awalnya program ini hadir didorong oleh visi untuk memberdayakan kaum muda Wonogiri dengan lebih dari sekadar pengetahuan akademis, membangun inisiatif pelatihan soft skill yang siap untuk mendefinisikan kembali kesuksesan. Soft skill berfungsi sebagai jembatan menuju kesuksesan, dan menyaksikan 38 peserta mendapatkan pekerjaan membuktikan bahwa berinvestasi dalam dalam hal ini keterampilan, membuahkan hasil,” ungkap Wahyu.
ADVERTISEMENT
Program ini membahas topik penting di tempat kerja seperti Sensitivitas Gender, Pencegahan Pekerjaan Intimidasi, dan Pencegahan Pelecehan Seksual di tempat kerja, selain itu modul-modul tentang Kepemimpinan, Komunikasi Efektif, Etika Kerja, Membangun Konsep Diri, Keterampilan Memecahkan Masalah, dan Akses Informasi, semua dirancang untuk meningkatkan kesiapan peserta untuk pasar kerja.
Yuh Tae Oh, Direktur PT. Nesia Pan Pacific Clothing, menyatakan dukungan perusahaan untuk pengembangan pemuda lokal. "Program Life Skills for Work Readiness menjadi harapan, yang menunjukkan bahwa dengan bekal keterampilan dan pola pikir yang tepat, kaum muda dapat mengatasi tantangan dan memanfaatkan peluang dalam dunia kerja yang terus berkembang. Kami sangat berharap ini akan menjadi peluang baik bagi kaum muda Wonogiri untuk bekerja sama dengan PT. NPC dan membangun karir mereka untuk membantu mengembangkan kemampuan kemasyarakatan di Wonogiri seiring dengan pertumbuhan perusahaan kami," katanya.
Penutupan program kesiapan kerja, Life Skills, di Wonogiri. Foto: Yayasan Plan International Indonesia
Salah satu aspek penting dari Program Life Skills for Work Readiness adalah inklusivitas dan keberlanjutan untuk tenaga kerja kaum muda. Sebagai perwujudan aspek ini, tim pelatihan memastikan kaum muda dengan disabilitas—diwakili oleh 3 peserta didik dalam angkatan ini— mendapatkan kesempatan yang sama untuk berpartisipasi dalam program ini.
ADVERTISEMENT
Nusadamba Patria Ginting, Ketua Tim ESG di Pan Pacific Indonesia, mengatakan, "Inklusivitas, keamanan, dan kenyamanan di tempat kerja adalah landasan dari sebuah organisasi yang berkembang. Pan Pacific berkomitmen untuk menciptakan lingkungan di mana setiap individu dapat unggul. Kami senang melihat prinsip-prinsip ini melampaui organisasi kami katika para talenta muda ini memulai karier mereka dengan soft skill yang penting, komitmen ini adalah bagian dari visi misi Pan Pacific-ESG," ujar Damba.
Menanggapi inisiatif ini, Ristanti, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Wonogiri, juga menyatakan, "Di Wonogiri, pintu-pintu lapangan dan kesempatan kerja terbuka lebar. Program ini merupakan wujud harapan bagi masa depan wilayah Wonogiri."
Program Life Skills for Work Readiness diakhiri dengan acara bertajuk: "Tantangan Dunia Kerja Generasi Z" pada tanggal 7 September 2023. Acara yang dihadiri lebih dari 500 peserta secara daring dan luring ini, menegaskan kembali komitmen untuk menggali potensi kaum muda setempat.
ADVERTISEMENT
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi: https://www.instagram.com/kitakerja.id dan https://plan international.or.id