Konten dari Pengguna

Dukung Pendidikan Pasca Bencana, Plan Indonesia Salurkan 1.035 Paket Sekolah

Plan Indonesia
Plan International telah bekerja di Indonesia sejak 1969 dan resmi menjadi Yayasan Plan International Indonesia (Plan Indonesia) pada tahun 2017. Kami bekerja untuk memperjuangkan pemenuhan hak anak dan kesetaraan bagi anak perempuan.
15 Februari 2025 14:24 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Plan Indonesia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Dukung Pendidikan Pasca Bencana, Plan Indonesia Salurkan 1.035 Paket Sekolah
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Pekalongan, 16 Februari 2025 – Data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menunjukkan bahwa banjir dan tanah longsor telah menyebabkan 53 sekolah terdampak, dengan kebutuhan perlengkapan sekolah yang hingga kini masih belum terpenuhi di Kabupaten Pekalongan. Menanggapi bencana yang terjadi pada 24 Januari 2025 lalu, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah dan Yayasan Plan International Indonesia (Plan Indonesia) melalui tim tanggap darurat bencana menyalurkan lebih dari 15 ribu paket perlengkapan sekolah kepada pelajar dan guru yang terdampak sejak 14-16 Februari 2025.
ADVERTISEMENT
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pekalongan, Kholid, SIP, MM, juga menekankan pentingnya dukungan ini bagi keberlanjutan pendidikan di daerah terdampak. “Bencana ini telah memberikan dampak besar bagi sektor pendidikan. Bantuan berupa perlengkapan sekolah dari Plan Indonesia akan sangat membantu anak-anak dalam melanjutkan pembelajaran mereka tanpa hambatan.”
Distribusi paket sekolah ini mempertegas komitmen Plan Indonesia sebagai organisasi yang berfokus pada hak anak, salah satunya di situasi bencana.
Emergency Response Specialist Plan Indonesia, Enos Ndapareda, menyatakan bahwa upaya ini merupakan bagian dari dukungan jangka panjang bagi masyarakat terdampak. “Kami berusaha memastikan bahwa anak-anak dapat kembali ke sekolah dan mendapatkan dukungan yang mereka butuhkan. Hal ini sejalan dengan komtimen Plan Indonesia untuk memastikan akses pendidikan bagi anak yang layak pasca bencana.”
ADVERTISEMENT
Tenaga Ahli Seknas SPAB Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, Jamjam Muzaki, juga menambahkan, “school kit dari Kementerian dan mitra Seknas, termasuk Plan Indonesia, merupakan bagian dari bantuan pendidikan dalam situasi darurat untuk memastikan anak-anak tetap mendapatkan pendidikan meskipun dalam kondisi sulit.”
Sekretaris Daerah Kabupaten Pekalongan, Yulian Akbar, S.Sos, M.Si, mengungkapkan, “terima kasih kepada Plan Indonesia dan Kementerian Pendidikan yang telah hadir dan membantu Pemerintah Kabupaten Pekalongan, sehingga Pekalongan dapat pulih lebih cepat dan lebih baik.”
Bantuan yang diberikan mencakup bantuan keuangan, 13.450 eksemplar buku paket dan buku bacaan, 412 stel seragam SD, 200 paket school kit SD, 100 family kit untuk guru, serta 1.035 paket school kit dari Plan Indonesia. Selain distribusi perlengkapan sekolah, Plan Indonesia juga berencana menyalurkan paket kebersihan untuk pelajar terdampak guna memastikan kesehatan dan kebersihan mereka tetap terjaga pasca bencana.
ADVERTISEMENT