PMM KELOMPOK 22 Dampak PANDEMI COVID-19 terhadap anak sekolah Dunia Pendidikan

Kelompok 22 Gelombang 6 PMM (Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa) dari Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dengan dosen pembimbing lapang Ike Arisanti,SE.,MBA memberikan edukasi informasi yaitu dampak pandemi covid-19 terhadap anak sekolah dunia pendidikan, sasaran yang di tentukan adalah warga Desa Maburai, Kecamatan Murung Pudak, Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan, Indonesia.

Virus covid-19 adalah virus yang berbahaya. Dampak pandemi covid-19 sangat dirasakan dalam dunia pendidikan termasuk anak sekolah, oleh karena itu proses belajar mengajar dilakukan secara daring demi menjaga kesehatan dan keselamatan anak sekolah.

Dampak pandemi covid-19 dalam dunia pendidikan sangat perlu diperhatikan baik dari proses belajar mengajar dan memperhatikan protokol kesehatan yang baik dan benar.

Apakah pembelajar secara daring efektif untuk anak sekolah? Ini menjadi salah satu permasalahan bagaimana cara menyikapi hal tersebut!

Karena mewabahnya virus covid-19 tidak hanya dalam dunia pendidikan, mewabahnya virus covid-19 dirasakan di indonesia bahkan dunia. Oleh karena itu pembelajaran secara daring dari satu sisi baik untuk menjaga kesehatan dan mengantisipasi tidak tersebarnya virus covid-19. Sedangkan dari sisi lain banyaknya tugas rumah menjadi salah satu keluhan setiap anak sekolah.

Melihat kondisi pandemi covid-19 saat ini. Peran guru serta orang tua menjadi salah satu hal yang sangat penting dalam proses perkembangan belajar mengajar anak sekolah.

Peran guru memberikan pelajaran secara daring, agar anak sekolah bisa belajar secara baik, rajin walaupun dalam kondisi pandemi covid-19. Sedangkan peran orang tua memberikan arahan kepada anak secara baik dalam proses belajar serta memberikan dan mengajarkan anak untuk selalu menjaga kesehatan.

Dalam kondisi pandemi covid-19 saat ini, banyak hal yang perlu diperhatikan. Mengingat virus covid-19 mewabah ini menjadi tantangan bagi guru dalam proses belajar mengajar, orang tua serta setiap orang. Memperhatikan protokol kesehatan yang baik dan benar serta jaga jarak menjadi cara yang terbaik bagi anak sekolah dalam beraktivitas.