PNJ Gandeng Universitas Kyushu dalam Webinar Internasional Pertama Tahun 2022

Poppy Fadhilah
Seorang mahasiswa Jurnalistik PNJ semester 5 yang sebentar lagi magang. Suka Reporting, Menulis, Fotografi, dan Kuliner. Berpengalaman bekerja lepas sebagai Reporter, Penulis, dan Fotografer sejak tahun 2015. Pernah bekerja di dunia Entertaiment.
Konten dari Pengguna
13 Januari 2022 13:54 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Poppy Fadhilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Tangkapan layar kegiatan Webinar Internasional Politeknik Negeri Jakarta, Selasa (11/122)
zoom-in-whitePerbesar
Tangkapan layar kegiatan Webinar Internasional Politeknik Negeri Jakarta, Selasa (11/122)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Seperti yang kita tahu, perubahan iklim sudah menjadi perhatian dan memicu berkembangnya teknologi ramah lingkungan. Menanggapi isu tersebut, Politeknik Negeri Jakarta (PNJ) melalui Unit Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (UP2M) menggelar webinar internasional secara daring melalui Zoom pada Selasa (11/1/22). Mengangkat tema “Towards Energy Storage and Smart Green Vehicle Development”, PNJ berkolaborasi dengan departemen energi lanjutan dari Universitas Kyushu, Jepang dengan spesialisasi energi hidrogen. Pembicara yang diundang pada webinar ini adalah Assoc. Prof. Kazunari Katayama (Universitas Kyushu, Jepang), Dr. Eng. Indarta Kuncoro Aji (Universitas Kyushu, Jepang) dan Dr. Sonki Prasetya, S.T., M.T (Politeknik Negeri Jakarta). Webinar ini dipandu oleh moderator Dr. Eng Pribadi Mumpuni Adhi, S.Si., M.Eng. dan MC Fitria Nugrahani, S.Pd., M.Si.
ADVERTISEMENT
Tangkapan layar Pembicara dan Moderator pada Webinar Internasional Politeknik Negeri Jakarta, Selasa (11/1/22).
Webinar ini sendiri merupakan webinar bertaraf internasional pertama bagi Politeknik Negeri Jakarta untuk tahun 2022. Dalam sambutannya, Direktur PNJ, Dr. Sc. H. Zainal Nur Arifin, Dipl-Ing. HTL., M.T. mengatakan webinar ini adalah salah satu dari rangkaian perayaan 40 tahun PNJ. “Dalam 2 tahun terakhir, kami sudah bekerja keras untuk mencapai visi kami, menjadi Politeknik Bertaraf Internasional. Indikatornya adalah reputasi internasional dan akreditasi. Tahun ini kami akan memulai proses akreditasi internasional program studi yang kami miliki,” kata Zainal. Dengan diselenggarakan webinar internasional ini, Zainal berharap dapat membuka peluang kerjasama lebih lanjut antara PNJ dan Universitas Kyushu dalam waktu dekat. Kerjasama ini dapat berupa kolaborasi penelitian dan pertukaran pelajar atau civitas akademika untuk mengejar gelar di Universitas Kyushu, Jepang. Webinar yang berlangsung selama tiga jam ini dihadiri ratusan sivitas akademika. Antusias peserta yang hadir cukup tinggi. Tercipta diskusi interaktif antara peserta dan pembicara pada sesi tanya jawab webinar ini.
Tangkapan layar penjelasan Solid Oxide Electrolysis Cell oleh Assoc. Prof. Kazunari Katayama (Universitas Kyushu, Jepang), Selasa (11/1/22).
“Kerjasama ini diharapkan dapat terus terjalin untuk saling melengkapi dalam mengembangkan teknologi berbasis energi yang ramah lingkungan sebagai faktor pendukung dalam pengembangan kendaraan listrik. Hasilnya diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat di kedua negara,” ujar Kepala UP2M PNJ, Dr. Dewi Yanti Liliana, S.Kom., M.Kom. Dewi menambahkan, dengan webinar ini juga diharapkan dapat menjadi inisiasi kerja sama antara PNJ dan Universitas Kyushu kedepannya. Khususnya untuk mendukung inovasi produk PNJ yang sedang dikembangkan prototypenya tahun ini, kendaraan listrik perkotaan.
Tangkapan layar penjelasan Smart Green Electric Development in PNJ oleh Dr. Sonki Prasetya, S.T., M.T (Politeknik Negeri Jakarta), Selasa (11/1/22).
Pada sesi akhir, Kazunari Katayama juga menjelaskan jadwal pendaftaran dan alur seleksi program doktor di Universitas Kyushu. Dijelaskan pula ujian masuknya berupa presentasi riset selama beberapa menit dan tanya jawab dengan profesor selama 15 menit. Gelombang pertama dibuka pada 1 April. Pada gelombang ini biasanya banyak diikuti mahasiswa asal Jepang. Sedangkan mahasiswa asing biasanya ikut gelombang kedua yang dibuka pada 1 Oktober. Tidak hanya gelar doktor, Kazunari Katayama juga memberikan informasi untuk program magister di Universitas Kyushu juga membuka program magister yang dibuka pada Juni dan Januari. Terbuka juga peluang bagi yang berminat untuk melanjutkan pendidikan di Universitas Kyushu dengan beasiswa. Karena tersedia banyak kesempatan beasiswa yang dapat diikuti mahasiswa asing yang sudah diterima di Universitas Kyushu. (Poppy Fadhilah)
ADVERTISEMENT