Chamoy Thipyaso, Penipu Asal Thailand yang Divonis 141.078 Tahun Penjara

Potongan Nostalgia
#PotonganNostalgia || Mari bernostalgia! Menjelajah apa yang sudah mulai terlupakan, atau bahkan belum sempat diingat
Konten dari Pengguna
30 Januari 2021 11:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Potongan Nostalgia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Chamoy Thipyaso, Penipu Asal Thailand yang Divonis 141.078 Tahun Penjara
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Chamoy Thipyaso merupakan wanita berkebangsaan Thailand dan merupakan seorang pegawai Petroleum Authority of Thailand, atau otoritas perminyakan Thailand dan istri seorang anggota senior Angkatan Udara Thailand.
ADVERTISEMENT
Nama Thipayaso menjadi perbincangan seluruh dunia karena ia menerima hukuman penjara terpanjang di dunia.
Petroleum Thailand | Wikimedia Commons
Thipyaso dihukum 141.078 tahun masa tahanan karena keterlibatannya dalam skema piramida yang menipu lebih dari 16.000 orang di Thailand dan diperkirakan bernilai antara 200-300 juta USD.
Pada akhir tahun 1960-an, Thipyaso memulai kejahatannya dengan membangun perusahaannya Mae Chamoy Fund dengan sistim Chit Fund, sebuah transaksi di mana peserta akan menyumbang sejumlah uang tertentu berulang selama periode tertentu. Para peserta kemudian, akan menentukan batch atau biding, yang kemudian menerima jumlah bonus yang telah ditentukan.
Ini mirip dengan skema Ponzi, meminjam uang satu orang untuk membayar utang orang lain. Peminjam membuat komitmen, untuk membayar kepada pemberi pinjaman dengan pengembalian tinggi, dan mengiklankan tentang menerima pengembalian yang besar supaya menarik peminjam.
ADVERTISEMENT
Mae Chamoy Fund didirikan sebagai cadangan minyak dengan keuntungan tinggi. Pada saat itu, chit fund sangat populer di Thailand dan India, sehingga banyak orang mendaftar secara buta untuk mengikuti Chamoy, dan berharap menjadi kaya. Selain itu dengan koneksi sosial bahwa Chamoy adalah istri Angkatan Udara, dan bekerja di Otoritas Perminyakan, banyak orang merasa aman dan percaya diri berinvestasi.
Perusahaan ini bertujuan sebagai tempat penyimpanan uang hasil penipuan Thipayaso, dibuat agar terlihat seperti perusahaan dengan keuntungan tinggi.
Karena hubungan Thipyaso dengan Angkatan Udara dan Otoritas Perminyakan Thailand dinilai 'harmonis', dana tersebut mampu menopang dirinya sendiri untuk waktu yang sangat lama. Hubungannya dengan militer merupakan faktor besar dalam kekuatan politik dan bisnis, sehingga dukungan militer yang nyata membuat skema tersebut tampak sah.
Bath, mata uang Thailand. | WIkimedia Commons
Skema ini menarik 16.231 klien, dan tidak ditutup hingga pertengahan 1980-an.
ADVERTISEMENT
Dana yang berhasil dikumpulkan oleh Thipyaso tersebut sebagian besar berasal investor besar yang kuat secara politik dari militer termasuk keluarga Kerajaan Thailand. Setelah Thipayaso mengadakan pertemuan rahasia yang tidak dipublikasikan dengan Raja Bhumibol Adulyadej, Raja Thailand saat itu, tidak berselang lama perusahaan Dana Mae Chamoy ditutup dan Chamoy Thipayaso dilaporkan ditangkap. Dia ditahan secara rahasia oleh angkatan udara selama beberapa hari dan persidangannya tidak diadakan sampai setelah kerugian para investor besar termasuk keluarga kerajaan yang terlibat dikembalikan.
Raja Bhumibol Adulyadej. | Wikimedia Commons
Pada 27 Juli 1989, Thipyaso dan tujuh bawahannya dihukum karena penipuan. Dia dijatuhi hukuman total 141.078 tahun atau hukuman penjara seumur hidup. Sebenarnya, hukum Thailand pada saat itu menyatakan bahwa hukuman maksimum yang dapat dijatuhkan untuk pelaku penipuan adalah 20 tahun.
ADVERTISEMENT
Pada akhirnya Chamoy Thipyaso hanya dihukum 20 tahun penjara, sesuai durasi kurungan maksimal di Thailand untuk kasus penipuan. Bahkan, Chamoy Thipyaso hanya dipenjara 8 tahun saja setelah itu dibebaskan, tetapi kini keberadaannya ditutupi, tidak banyak orang yang tahu.
***
Referensi: