Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
Hikayat Tugu Pahlawan, Monumen Peringatan Perjuangan Sekaligus Ikon Surabaya
10 November 2020 8:34 WIB
Tulisan dari Potongan Nostalgia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Di tengah Kota Surabaya, tepatnya di Taman Kebonrojo di seberang kantor Gubernur Jawa Timur, terdapat sebuah monumen putih yang berdiri menjulang. Itu adalah Tugu Pahlawan, landmark sekaligus ikon Surabaya.
ADVERTISEMENT
Sesuai namanya, Tugu Pahlawan dibangun sebagai sarana mengenang jasa-jasa dan perjuangan para pahlawan yang ambil bagian dalam upaya memerdekaan Indonesia dari cengkeraman penjajah. Di antara banyak patung-patung pahlawan di Surabaya, Tugu Pahlawan adalah yang paling ikonik dan populer.
Pembangunan Tugu Pahlawan dimulai pada 10 November 1951, bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan. Peletakkan batu pertama dilakukan oleh Presiden Sukarno yang sekaligus menandai dimulainya proses kontruksi.
Awalnya, Tugu Pahlawan didesain dengan tinggi 45 meter sesuai dengan tahun kemerdekaan Indonesia pada 1945. Namun, dalam proses pembangunannya terdapat masalah teknis sehingga akhirnya tugu hanya dibangun setinggi 41,15 meter. Sementara itu, diameter tugu adalah 3,1 meter di bagian bawah dan 1,3 meter di bagian puncak yang disertai penangkal petir dan lampu berwarna merah.
ADVERTISEMENT
Aspek simbolis tidak hanya terdapat pada rencana awal tinggi tugu yang kemudian tidak terwujud. Tugu Pahlawan memiliki denah berbentuk segi 10 dan 11 tingkat. Ini menyimbolkan peristiwa heroik dalam mempertahankan kemerdekaan yang terjadi di Surabaya pada 10 November 1945.
Proses pembangunan Tugu Pahlawan berlangsung selama sepuluh bulan. Setelah selesai dibangun, tugu ini diresmikan oleh Presiden Sukarno pada 10 November 1952. Berdekade-dekade setelahnya, giliran lapangan Tugu Pahlawan mendapat penataan yang dilengkapi dengan museum serta relief perjuangan.
Kini, Tugu Pahlawan menjadi tempat yang kerap dimanfaatkan masyarakat untuk mengenang sekaligus belajar mengenai sejarah perjuangan bangsa di masa lampau. Museum yang ada di sana dapat dikunjungi masyarakat sebagai tujuan wisata. Selain itu, sisi selatan tugu pun sering digunakan sebagai tempat upacara dan acara-acara kenegaraan.
ADVERTISEMENT
Sumber: surabaya.go.id, kemdikbud.go.id, bi.go.id