Konten dari Pengguna

Johann Gutenberg dan Penemuan Alat Cetak Modern

Potongan Nostalgia
#PotonganNostalgia || Mari bernostalgia! Menjelajah apa yang sudah mulai terlupakan, atau bahkan belum sempat diingat
15 Februari 2018 16:51 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Potongan Nostalgia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Johann Gutenberg dan Penemuan Alat Cetak Modern
zoom-in-whitePerbesar
Johann Gutenberg lahir di Kota Minz, Jerman, sekitar tahun 1400. Tidak banyak informasi yang diketahui mengenai kehidupan Gutenberg, karena sangat sedikit literatur-literatur sejarah di Eropa yang mendokumentasikan kehidupannya.
ADVERTISEMENT
Penemuan-penemuannya dalam melahirkan metode mencetak dilakukan pada abad pertengahan. Karya yang paling fenomenal dari Gutenberg, dikenal dengan nama “Injil Gutenberg”, dicetak di Mainz sekitar tahun 1454. Walaupun Gutenberg berhasil membuat banyak buku, hasil dari penemuan-penemuannya, tetapi namanya tidak pernah tertulis di dalam buku buatannya tersebut.
Gutenberg tidak pernah mendapat keuntungan dari hasil penemuannya, bahkan ia terlibat dalam beberapa gugatan hukum, termasuk masalah hukum yang berujung pada diserahkannya mesin cetak buatannya pada salah satu rekannya, Johann Fust. Gutenberg wafat pada 1468 di Mainz, Jerman.
Johann Gutenberg disebut sebagai penemu alat mencetak, namun sebenarnya ia mengembangkan metode penggunaan huruf cetak bergerak dan mesin yang memungkinkan mencetak berbagai macam materi tulisan secara cepat dan akurat.
ADVERTISEMENT
Metode mencetak tulisan sebenarnya sudah ditemukan berabad-abad sebelum Gutenberg, dikenal dengan metode cetak blok. Proses pencetakan menggunakan metode cetak blok memungkinkan adanya sebuah penyalinan sebuah buku. Namun, dalam proses mencetak dibutuhkan satu plat khusus yang terbuat dari kayu atau besi, yang sangat tidak praktis untuk mencetak berbagai macam buku.
Terdapat beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk melakukan proses pencetakan. Pertama, huruf cetak bergerak, yang setiap sisinya terjaga pada posisi diam. Kedua, mesin cetak, yang menjadi komponen penting dalam proses pencetakan modern. Ketiga, jenis tinta yang cocok untuk digunakan dalam proses mencetak tulisan. Keempat, bahan cetak yang digunakan, termasuk juga jenis kertas yang dipakai. Keempat persyaratan itu tentu menjadi hal yang sangat diperhatikan oleh Gutenberg dalam proses pembuatan mesin cetaknya.
ADVERTISEMENT
Sumber: Hart, Michael H. 2016. 100 Tokoh Paling Berpengaruh di Dunia. Jakarta : Penerbit Noura. Foto: historyonthenet.com