Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Konten dari Pengguna
Marco Polo, Sang Penjelajah
5 Februari 2017 17:29 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:18 WIB
Tulisan dari Potongan Nostalgia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT

Nama Marco Polo dalam sejarah bangsa Indonesia cukup terkenal, karena ekpedisi-ekspedisi serta catatan perjalanannya yang banyak digunakan sebagai sumber sejarah Nusantara.
ADVERTISEMENT
Marco Polo merupakan penjelajah Italia yang lahir pada 1254 M di Venesia. Marco Polo menjelajah bersama Ayah dan pamannya. Ketiga anggota keluarga Polo ini menjelajahi negeri-negeri yang sekarang dikenal dengan nama Turki dan Iran, lalu mengarah ke selatan ke Teluk Persia selain jalur laut, mereka juga menempuh jalur darat, mengarah ke utara dan timur, menjelajahi belantara-belantara yang sangat luas, deretan pegunungan yang mengesankan, dataran tinggi yang berumput, dan padang-padang yang subur di Afghanistan dan Pegunungan Pamir sampai akhirnya mereka tiba di Kasgar, yang sekarang adalah daerah otonomi Xinjiang Uygur di Cina. Kemudian, mereka menyusuri jalur kafilah di sebelah selatan Cekungan Tarim dan Gurun Gobi, dan sampailah mereka di Kambaluk, yang sekarang dikenal dengan nama Beijing. Seluruh perjalanan itu, memakan waktu tiga setengah tahun.
ADVERTISEMENT
Marco mencatat hal-hal menarik yang didapatinya selama perjalanan, seperti gunung di Armenia yang menurut orang adalah tempat kandasnya bahtera Nuh, lokasi di Persia yang konon adalah tempat pemakaman orang-orang Majus, serta negeri-negeri yang sangat dingin dan gelap nun jauh di utara. Marco menyatakan bahwa mereka bertiga, keluarga Polo, bekerja untuk Kubilai Khan, selama 17 tahun. Selama masa itu Marco sering diutus oleh Khan Agung ke daerah-daerah yang jauh di imperium itu sebagai pencari fakta dan selama masa itu juga ia bahkan pernah menjadi penguasa yang berkedudukan di kota yang sekarang dikenal sebagai Yang-chou, Provinsi Jiangsu.
Keluarga Polo meninggalkan Cina sekitar tahun 1292. Marco mengatakan bahwa perjalanan rombongan mereka memakan waktu 21 bulan, berangkat dari kota yang sekarang bernama Quanzhou, singgah di Vietnam, Semenanjung Malaka, Sumatra, dan Sri Lanka, dan kemudian ke pesisir India dan menuju Persia. Pada bagian akhir perjalanan, mereka pergi ke Konstantinopel dan akhirnya tiba di Venezia. Mereka telah melanglang buana selama 24 tahun, jadi bisa terbayang bahwa kerabat mereka akan sulit mengenali mereka. Pada waktu itu, Marco sudah berusia 41 atau 42 tahun.

Sumber Foto : notablebiographies
ADVERTISEMENT