Penjelajahan Abel Tasman, Modal Belanda Menduduki Wilayah Indies

Potongan Nostalgia
#PotonganNostalgia || Mari bernostalgia! Menjelajah apa yang sudah mulai terlupakan, atau bahkan belum sempat diingat
Konten dari Pengguna
16 Februari 2019 13:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Potongan Nostalgia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Penjelajah besar berkebangsaan Belanda yang pertama kali mengarungi wilayah samudra Pasifik, Abel Janszoon Tasman, dilahrikan di Lutegast, pada 1603.
ADVERTISEMENT
Ketika bekerja pada perusahaan Dutch East India Company, Tasman ditugaskan oleh gubernur jenderal Van Dieman menjelajahi untuk daerah yang kini dikenal sebagai Australia.
Tasman tercatat sebagai orang Eropa pertama yang mengekspolarsi pulau di Australia yang dahulu ia beri nama pulau Van Diemens’s Land, sebagai bentuk pengabdian kepada atasannya. Namun belakangan nama pulau itu diubah oleh Tasman menjadi “Tasmania”, yang diambil dari namanya sendiri.
Pada 1643, Tasman berlayar ke wilayah Tonga dan Fiji, dan dalam perjalanannya ia berhasil menemukan New Zealand, yang saat itu dinamakan Staten Land. Tasman pun kembali ke tanah airnya, dan menjadi begitu terkenal karena berhasil menyelesaikan garis batas Australia, serta memetaka daerah tersebut.
Tasman lalu diangkat menjadi komandan pelayaran pada 1644. Saat ekspedisi keduanya dilakukan, pada 1644 sampai 1645, Tasman kembali ke wilayah Pasifik Untuk menjelajah teluk Carpentaria, dan pantai utara Australia.
ADVERTISEMENT
Bagi anak buahnya, Tasman adalah penjelajah yang memiliki semangat penlayaran sangat besar. Beberapa tempat di dunia yang menggunakan namanya pun, menjadi bukti kehebatan Abel Tasman, di antaranya Pulau Tasmania, Gletser Tasman, dan Laut Tasman.
Berbagai wilayah baru yang ditemukan oleh Tasman banyak diperkenalkan kepada masyarakat Eropa melalui catatan-catatan perjalanan yang ia tinggalkan. Bahkan tidak hanya informasi menenai wilayah saja, melalui catatannya Tasman juga menularkan semangat penjelajahan kepada para petualang yang baru akan memulai pelayaran.
Oleh orang-orang Belanda, catatan yang ditinggalkan oleh Tasman digunakan sebagai infromasi untuk kembali ke wilayah Indies, di mana mereka akan membangun sebuah negeri jajahan yang sangat luas dan berharga.
Sumber : Prescott, Jerome. 2007. 100 Penjelajah yang Berpengaruh di Dalam Sejarah Dunia. Tanggerang : Karisma
ADVERTISEMENT
Foto : commons.wikimedia.org