Stilicho, Komandan Tentara Romawi yang Hidupnya Berakhir Mengenaskan

Sumber: Wikimedia Commons

Flavius Stilicho (365-408 M) adalah seorang komandan tentara Romawi yang memperoleh kehormatan di bawah pemerintahan kaisar Romawi Theodosius I (berkuasa 378-395 M). Stilicho lahir pada tahun 365 M dari ibu berbangsa Romawi dan ayah berbangsa Vandal. Sayangnya sedikit yang diketahui tentang kehidupan awalnya.

Pada masa mudanya, ia memilih menjadi seorang perwira tentara Romawi dan memilih militer sebagai karier. Dia naik pangkat dengan cepat dan melayani dengan kehormatan di bawah Kaisar Theodosius I. Pada tahun 383 M, Stilicho sebagai utusan raja bertemu dengan raja Persia Shapur III (berkuasa 383-388 M) untuk menegosiasikan penyelesaian damai.

Sumber: Wikimedia Commons

Kemudian, dia memimpin pasukan istana kaisar. Pada tahun 393 M, dia dipromosikan menjadi kepala tentara di barat Romawi, posisi yang akan dia pegang selama sisa hidupnya.

Stilicho banyak terlibat dalam pertempuran dan pernah melakukan kampanye militer dari Illyricum ke Inggris. Lawannya yang paling terkenal adalah Alaric, raja Visigoth, tetapi gagal dikalahkannya.

Pada tahun 394 M, perang pecah antara pasukan kaisar Theodosius dan pemberontak di barat Romawi, Kaisar Eugenius (392-394 M). Pertempuran itu dinamakan Frigidus, yang berakhir dengan kemenangan pasukan Theodosius berkat jasa Stilicho. Eugenius akhirnya tewas dipenggal. Pada pertempuran Frigidus, Stilicho bertemu dan bertarung bersama musuh bebuyutannya Alaric dari Visigoth.

Sumber: Wikimedia Commons

Namun, pada 395 M, karier Stilicho mulai berubah. Stilicho mulai masuk ke dalam keluarga kerajaan ketika dia menikah dengan Serena, sepupu kaisar Honorius. Ia dikaruniai dua orang putri, Maria dan Thermantia, juga seorang putra bernama Eucherius.

Tragisnya, hidup Stilicho berakhir dipenggal pada 22 Agustus 408 M karena pemberontakan di Romawi barat. Banyak kepala militer Romawi dibawah Stilicho telah tewas dibantai orang Romawi.

Sumber: ancient.eu