Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Industri Health Tech saat Pandemi Covid 19
4 Oktober 2021 11:43 WIB
Tulisan dari Pramitha Arum Agustin tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pandemi covid 19 benar-benar mempengaruhi jalannya kegiatan ekonomi di semua sektor usaha, tapi tidak berlaku bagi industri kesehatan seperti obat-obatan, jasa perawat dan health tech. Di masa pandemi seperti ini mereka justru seperti kejatuhan durian runtuh karena semua orang berebut untuk mendapatkan fasilitas kesehatan ataupun kebutuhan medis lainnya.
ADVERTISEMENT
Seperti yang sedang aku alami saat ini, kebetulan aku bekerja sebagai admin keuangan di salah satu health tech di jakarta. Kantor yang biasanya sepi dari pengunjung tiba-tiba dipenuhi orang yang mengantri untuk mendapatkan layanan swab, rapid test dan PCR sampai-sampai untuk masuk ke kantor aku harus ditarik oleh temanku dari dalam agar tidak terjebak antrian.
Load kerjaku dan teman-teman juga semakin tinggi, telepon dari perusahaan yang ingin memesan layanan dari kantor kami juga tidak berhenti sampai akhirnya kami perlu merekrut tenaga tambahan utuk menangani permintaan. Load kerjaku sebagai finance juga ikut bertambah karena aku perlu mentransfer uang ke beberapa apotik rekanan untuk memenuhi pesanan, sempat agak kaget ketika WFH karena aku perlu penyesuaian tapi aku bersyukur karena di masa sulit seperti ini aku tetap mendapatkan gaji rutin.
ADVERTISEMENT
Untuk karyawannya perusahaanku juga memberikan vitamin untuk menjaga daya tahan tubuh, lumayan karena saat itu vitamin harganya naik tidak masuk akal. Perusahaan juga pernah memberikan masker ke karyawannya, bisa dibilang ini adalah berkah Covid bagi kami.
Covid jilid 2 tahun ini, kami menerima banyak penawaran kerjasama untuk sentra vaksinasi. Agak kelimpungan memang awalnya karena ini adalah hal baru bagi kami tapi syukur kami bisa menjalankan sentra vaksinasi dengan baik.
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 5 November 2024, 20:55 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini