Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.100.7
26 Ramadhan 1446 HRabu, 26 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Padatnya Agenda Anies di Hari Terakhir Kampanye
15 April 2017 12:59 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:18 WIB
ADVERTISEMENT

Agenda Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di hari terakhir kampanye sangat padat. Ia mengaku tak bisa berlama-lama di satu tempat karena harus menyambangi wilayah lainnya. Anies mengawali kampanye hari ini dengan menghadiri acara Tabligh Akbar di Eco Park, Pondok Bambu, Jakarta Timur.
ADVERTISEMENT
"Kita akan ke beberapa kegiatan tentunya silaturahmi dengan warga. Tapi karena ini hari terakhir kampanye, saya harus buru-buru menghampiri beberapa tempat sekaligus," ujar Anies di Pondok Bambu, Jakarta Timur, Sabtu (15/4).
Anies kemudian menghadiri bakti sosial di Cipinang Indah. Tak sampai satu jam, Anies kemudian menyambangi warga di Tebet Utara. Kemudian Anies akan berkampanye ke Kalijodo.
Mantan menteri pendidikan dan kebudayaan ini mengimbau para pendukungnya agar tak mudah terpancing emosi beberapa hari jelang pencoblosan. Ia juga meminta para relawannya untuk menjaga agar dukungan tidak beralih ke paslon lain.
"Jaga semangat. Jangan sampai di akhir-akhir mungkin ada pancingan-pancingan, jangan terpancing emosi. Tetap tenang dan awasi, jaga wilayahnya agar dukungan tidak bergeser dan silaturahminya jangan putus di setiap kampung. Selama empat hari ke depan kita jaga ini semua," kata dia.
ADVERTISEMENT
"Kalau ada yang mengeluarkan kata kasar, jawab dengan senyum insyaallah masih ada kehidupan sampai 19 April jadi enggak usah musuhan habis-habisan. Berbeda itu biasa, persatuan tetap dijaga," lanjutnya.
Anies mengaku senang dapat bersilahturahmi dengan warga di RW 03 Pondok Bambu hari ini sambil menggelar acara bakti sosial dan cek kesehatan.
Ia optimistis beragam harapan warga mulai dari kebutuhan tempat tinggal hingga pendidikan anak dapat terwujud jika ia dan Sandi memenangkan Pilgub DKI.
"Empat hari lagi kita akan menentukan apakah Jakarta akan berubah atau enggak. Supaya setiap orang di Jakarta bisa punya rumah sendiri, punya pekerjaan, sekolah anak-anaknya bagus, lingkungan sehat. Biar bisa terealisasi, tanggal 19 April harus menang. Yang menang bukan Anies-Sandi, tapi rakyat Jakarta," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Menghadapi pencoblosan pilgub tahap dua yang hanya tinggal menghitung hari, Anies juga mengajak para relawannya untuk berdoa bersama.
"Menjelang fase akhir ada ikhtiar, ada doa, dan tawakal insyaallah di hari terakhir. Ini kita akan ke beberapa kegiatan tentunya silaturahmi dengan warga," ujar Anies.
Dan selama masa tenang nanti, kata dia, warga masih boleh bersilaturahmi dengannya meski tak ada kegiatan kampanye.
"Santai-santai saja, kalau mau jalan-jalan bareng nanti kita ngopi bareng," kata Anies.
Ketua Gerakan Nasional Pengurus Majelis Ulama Indonesia (GNPF) MUI, Bachtiar Nasir, hadir dalam kampanye itu. Pada sore harinya, Anies dijadwalkan akan berkunjung ke Kantor PW NU DKI untuk menghadiri acara sosialisasi hasil Muktamar PB NU.
ADVERTISEMENT