Menuju UMKM Desa Jepat Lor yang Modern Bersama Tim II KKN UNDIP

Pelatihan Digitalisasi Keuangan untuk UMKM Desa Jepat Lor

Pati, 29/Juli/2023, Tim II Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Diponegoro (Undip) melaksanakan sebuah kegiatan yang memiliki dampak positif besar bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Jepat Lor. Kegiatan ini berupa pelatihan yang membahas pentingnya digitalisasi laporan keuangan dalam pengelolaan bisnis UMKM, dengan fokus penggunaan aplikasi BukuKas.

Peserta dan Pelaksanaan

Tim II KKN Undip mempersiapkan pelatihan ini untuk menghadapi peserta yang berjumlah sekitar 30 UMKM. Peserta yang antusias ini berasal dari berbagai latar belakang bisnis, seperti kuliner, kerajinan tangan, pertanian, dan lain-lain.

Alasan dan Tujuan Kegiatan

Pelatihan ini diadakan sebagai respons terhadap realitas bahwa banyak UMKM di Desa Jepat Lor masih melakukan pembukuan secara manual atau menggunakan metode yang kurang efisien dalam pengelolaan keuangan mereka. Melalui digitalisasi laporan keuangan menggunakan aplikasi BukuKas, diharapkan UMKM dapat meningkatkan manajemen keuangan mereka secara signifikan. Hal ini penting karena manajemen keuangan yang baik adalah salah satu faktor kunci dalam kesuksesan dan pertumbuhan bisnis.

Konsep Pelatihan

Pratidinia Kusumaningjati, salah satu peserta tim II KKN Undip merancang pelatihan ini dengan matang, memastikan agar materi yang disampaikan dapat dipahami dengan baik oleh peserta yang memiliki beragam latar belakang. Materi-materi yang disampaikan antara lain:

1. Pentingnya Digitalisasi Laporan Keuangan: Peserta diberikan pemahaman mendalam mengenai manfaat digitalisasi laporan, termasuk efisiensi, akurasi, dan kemudahan akses data.

2. Pengenalan Aplikasi BukuKas: Pratidinia Kusumaningjati memberikan pengenalan tentang fitur-fitur utama aplikasi ini. Para peserta diajarkan bagaimana cara melakukan pencatatan pemasukan, pengeluaran, serta membuat laporan keuangan sederhana.

3. Praktik Penggunaan Aplikasi: Pelatihan tidak hanya berfokus pada teori, melainkan juga pada praktek penggunaan aplikasi BukuKas. Para peserta diajak untuk berlatih secara langsung, mengunggah data dan bertransaksi di dalam aplikasi.

4. Diskusi dan Tanya Jawab: Setiap sesi pelatihan diakhiri dengan sesi tanya jawab, di mana peserta dapat mengajukan pertanyaan dan berdiskusi lebih lanjut mengenai penerapan digitalisasi laporan dalam bisnis mereka.

Metode

Salah satu aspek unik dari pelatihan ini adalah metode "door to door" yang diterapkan oleh Tim II KKN Undip. Alih-alih mengharuskan peserta datang ke satu lokasi, tim membawa pelatihan langsung ke tempat UMKM beroperasi. Pendekatan ini memberikan kenyamanan kepada pelaku UMKM yang mungkin memiliki keterbatasan mobilitas atau waktu luang yang terbatas.

Dampak dan Harapan Masa Depan

Diharapkan bahwa pelatihan ini akan memiliki dampak positif jangka panjang bagi para pelaku UMKM di Desa Jepat Lor. Dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dari pelatihan ini, UMKM diharapkan mampu meningkatkan manajemen keuangan mereka, mengurangi risiko kesalahan pencatatan, dan memiliki visibilitas yang lebih baik terhadap kinerja keuangan mereka.

Penggunaan aplikasi BukuKas juga diharapkan dapat membantu para pelaku UMKM dalam mengambil keputusan bisnis yang lebih tepat berdasarkan analisis laporan keuangan yang akurat dan up-to-date. Dengan demikian, pelatihan ini bukan hanya berdampak pada aspek finansial, tetapi juga pada perkembangan bisnis secara keseluruhan.

Kesimpulan

Dengan semangat dan dedikasi, Tim II KKN Undip berhasil mengadakan pelatihan digitalisasi laporan keuangan UMKM dengan menggunakan aplikasi BukuKas pada tanggal 28-29 Juli 2023. Melalui pendekatan "door to door", pelatihan ini berhasil menjangkau para pelaku UMKM di Desa Jepat Lor, memberikan pengetahuan dan keterampilan yang sangat berharga. Diharapkan bahwa pelatihan ini dapat menjadi awal dari perubahan positif dalam manajemen keuangan dan pertumbuhan bisnis UMKM di wilayah tersebut.