Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Sangun Ragahdo Yosodiningrat: Semangat Berprestasi bagi Kemajuan Hukum Indonesia
4 Mei 2023 8:57 WIB
Tulisan dari Universitas Pelita Harapan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pencapaian karier Dr. Sangun Ragahdo Yosodiningrat, SH, LLM atau yang akrab disapa Aga sempat mencuri perhatian publik. Di usianya yang relatif muda, ia telah menyabet gelar doktor dan menangani berbagai kasus sebagai Associate Partner di Firma Hukum Henry Yosodiningrat & Partners. Baginya, pendidikan menjadi hal yang sangat penting karena memberikan dasar atau landasan yang kuat untuk menghadapi berbagai dinamika yang ada dalam dunia pekerjaan, terutama di bidang hukum.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, ia memilih Universitas Pelita Harapan (UPH) sebagai tempat mengemban pendidikan yang dapat membantu mewujudkan profesi yang merupakan cita-citanya.
“Salah satu alasan dan pertimbangan saya memilih Fakultas Hukum (FH) karena FH UPH memiliki kualitas pengajaran terbaik yang dimiliki oleh Perguruan Tinggi Swasta di Indonesia,” tutur Aga, alumni FH UPH angkatan 2013.
Besar di lingkungan hukum, Aga sudah bercita-cita menjadi seorang advokat sejak kecil. Ia juga banyak mendapatkan inspirasi dari sosok ayahnya yaitu Henry Yosodiningrat – seorang pengacara terkenal sekaligus Ketua Umum Gerakan Nasional Anti Narkotika (GRANAT). Melalui kerja keras dan tanggung jawabnya, Aga berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik atas kepercayaan klien kepadanya.
“Sebagai Associate Partner, peran dan tanggung jawab saya adalah berhubungan langsung dengan seluruh klien. Salah satu kasus yang paling berkesan adalah persidangan kasus obstruction of justice pembunuhan Brigadir J. Dalam kasus tersebut, selain terjun langsung ke lapangan, saya juga bertanggung jawab melakukan dealing dan mengatur Associate yang bekerja di law firm ini,” jelasnya.
ADVERTISEMENT
Bekerja di ranah hukum memperhadapkan Aga dengan berbagai tantangan. Menurutnya, salah satu tantangan terbesar ialah karena banyaknya mafia hukum dan peradilan yang merajalela di Indonesia. Hal tersebut membuatnya menyadari bahwa hukum di Indonesia masih harus terus diperbaiki. Terlebih lagi, karena keadilan di mata hukum adalah hak bagi seluruh masyarakat Indonesia.
Kembali ke masa kuliahnya, Aga mengingat banyak pengalaman berkesan yang ia alami selama 3.5 tahun berkuliah di UPH Kampus Lippo Village, Karawaci, Tangerang.
“Ketika kuliah banyak kegiatan himpunan mahasiswa yang saya ikuti. Saya percaya dengan banyaknya pengalaman dalam organisasi kemahasiswaan ini melatih saya untuk mengembangkan kemampuan sebagai seorang advokat. Di UPH, saya memulai langkah awal dalam meraih impian saya sebagai seorang advokat yang memiliki etos kerja profesional dan menjaga integritas,” cerita Aga.
ADVERTISEMENT
Sejak kuliah dan selama menjalani karier, Aga senantiasa berusaha memberikan yang terbaik dengan menjunjung tinggi nilai-nilai yang diyakininya, yaitu integritas dan idealisme. Baginya kedua nilai tersebut penting dimiliki oleh setiap orang yang ingin memiliki karier impiannya di masa depan. Oleh karena itu ia berpesan kepada generasi muda yang akan memasuki dunia profesional untuk memegang kedua nilai tersebut dan menjadi pribadi yang berdampak.