Edukasi Mahasiswa KKN UNDIP: Nugget Ikan sebagai PMT di Posyandu Desa Asemdoyong

Kegiatan edukasi diversifikasi nugget ikan sebagai PMT kepada ibu hamil di Posyandu Desa Asemdoyong, Kecamatan Taman, Pemalang (11/08/2024)

Pemalang - Pemberian Makanan Tambahan (PMT) dalam kegiatan Posyandu merupakan salah satu upaya pemerintah dalam meningkatkan pemenuhan gizi ibu hamil. Selain bertujuan sebagai upaya pencegahan stunting, program ini juga bertujuan untuk mengedukasi para ibu tentang pentingnya pemenuhan gizi bagi janin.

Sebagai upaya mendukung program tersebut, Probo Sukmono, mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro terjun secara langsung dalam kegiatan Posyandu ibu hamil Desa Asemdoyong, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang pada Minggu (11/08/2024).

Dalam rangkaian program kerjanya, Probo memperkenalkan salah satu produk diversifikasi perikanan yaitu nugget ikan sebagai alternatif PMT. Ia juga memberikan edukasi terkait manfaat konsumsi ikan serta cara pembuatan nugget ikan untuk anak-anak.

“Ikan kaya akan protein berkualitas tinggi, asam lemak omega-3, dan vitamin yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan otak serta sistem kekebalan tubuh. Dengan memperkenalkan nugget ikan dalam program PMT, diharapkan ibu hamil dan anak-anak di Desa Asemdoyong dapat memperoleh manfaat gizi yang optimal serta mengadopsi kebiasaan makan yang sehat sejak dini”, ujar Probo, selaku koordinator program kerja ini.

Sebagai langkah nyata, Probo juga memberikan produk nugget ikan yang dibuatnya kepada para ibu hamil peserta Posyandu. Ia juga memberikan leaflet untuk mempermudah peserta kegiatan memahami materi yang disampaikan.

Kegiatan ini disambut baik oleh masyarakat Desa Asemdoyong, terutama para ibu hamil. Bidan desa serta kader Posyandu juga menunjukan antusiasme yang cukup tinggi terhadap program kerja ini.

Foto bersama peserta posyandu ibu hamil dan bidan Desa Asemdoyong, Kecamatan Taman, Pemalang (11/08/2024)

“Kegiatan ini dapat memberikan edukasi kepada para ibu ibu hamil untuk selalu menjaga kesehatan janin dengan mengkonsumsi makanan yang bernutrisi tinggi, salah satunya produk olahan perikanan mengingat potensi perikanan di desa asemdoyong melimpah sehingga dapat menjadi inspirasi olahan perikanan kepada ibu ibu agar tidak bosan mengkonsumsi ikan", ujar Ibu Mulyati selaku bidan Desa Asemdoyong.

Harapannya, program kerja ini dapat meningkatkan minat konsumsi olahan hasil perikanan serta dapat dilaksanakan secara berkelanjutan demi mewujudkan Indonesia tanpa stunting.

Penulis : Probo Sukmono (Mahasiswa Departemen Teknologi Hasil Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan)

Dosen Pendamping: Denny Aditya Puspasari, S.T., M.PWK.

Lokasi kegiatan: Desa Asemdoyong, Kecamatan Taman, Pemalang