Grandma Moses Sukses di Usia Senja, Lukisan Karyanya Terjual 16,3 Miliar

Ilustrasi lukisan. Foto: Meiliani/kumparan

Tidak ada kata terlambat untuk menjadi sukses, seperti halnya Grandma Moses yang berhasil raup jutaan dolar dari hasil lukisan karyanya ketika menginjak usia 78 tahun.

Anna Mary Robertson Moses atau biasa dikenal dengan Grandma Moses adalah seorang seniman Amerika yang menghabiskan puluhan tahun hidup di pedesaan. Dia baru mulai mengabdikan dirinya pada seni ketika dia berusia tujuh puluhan.

Pada tahun 1938, seorang kolektor seni menemukan karyanya. Sejak itulah Grandma Moses menjadi terkenal karena gambarannya tentang kehidupan pedesaan. Ia bisa menghasilkan lebih dari 1500 lukisan seharga 3 dolar USD sampai 5 dolar USD per lukisannya.

Mulai Produktif Melukis di Usia 78 Tahun, Menghasilkan 2.000 Lukisan

Lahir setahun sebelum dimulainya Perang Saudara, Moses menghabiskan sebagian besar hidupnya di pertanian di pedesaan Virginia bagian utara New York. Grandma Moses tidak pernah melukis sebelumnya hingga ia berusia 78 tahun ketika radang sendi mulai menyerangnya.

Ia mulai melukis kenangan masa kecilnya, bekerja di ladang, hingga pergantian musim dan perbukitan yang ia kenang. Dia dengan cepat mulai menggabungkan elemen warna yang lebih hidup dan imajinatif. Karyanya juga dikenal dengan karakteristik seni rakyat, realisme, nostalgia, dan seni naif. Meskipun sudah menginjak usia senja, Moses bisa menghasilkan lebih dari 2.000 lukisan dalam dua dekade terakhir hidupnya.

Pada tahun 1939, seorang kolektor Louis Caldor melihat lukisan Grandma Moses saat bepergian di daerah utara New York. Kolektor itu berkendara langsung ke pertaniannya, dan membeli lima belas lukisannya secara langsung, sehingga memicu awal ketenaran Moses pada usia 79 tahun.

Lukisannya Semakin Populer hingga Terjual Seharga Rp 16,3 Miliar

Sejak saat itu karyanya dimasukkan ke dalam pameran Pelukis Amerika Kontemporer, yang diikuti oleh lebih dari 100 pameran selama hidupnya. Lukisannya terus tumbuh dalam popularitas sebagai contoh awal seni yang dikomersialkan. Karena lukisan Musa dibuat menjadi sejumlah produk yang dapat dijual termasuk kartu ucapan, ubin, dan kain dan dipasarkan untuk menjual lipstik, kopi, dan rokok.

Grandma Moses meninggal di usianya yang ke 101 tahun pada tahun 1961. Ketika dia meninggal, Presiden John F. Kennedy mengenangnya sebagai ikon Amerika. Meskipun telah tiada, karyanya terus dikenang dan semakin terkenal. Bahkan, pada 2006 silam, salah satu lukisannya yang disebut Sugaring off terjual dengan harga 1,2 juta USD atau Rp16,3 miliar.

Lukisan Moses juga dapat ditemukan di berbagai museum di antaranya, koleksi Institut Seni Chicago, Museum Seni Metropolitan di New York, the Phillips Collection di Washington, D.C, dan di museum besar lainnya.