Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Mengenal Thomas Frist, Dokter Kaya Pemilik 187 Rumah Sakit di AS
9 Agustus 2022 8:14 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Profil Orang Sukses tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Kekayaan keluarga bernilai USD 21,8 miliar. HCA dimiliki oleh Frists hingga 20 persen. Menurut Forbes, kekayaan keluarga Frist telah berfluktuasi dengan nilai kepemilikan ini tetapi tetap di atas USD 7 miliar sejak Maret 2016.
Dia mengambil HCA Private pada tahun 2006 setelah menerima USD 21 miliar dalam investasi ekuitas swasta dari Bain Capital, Kohlberg Kravis Roberts, dan Merrill Lynch dengan nilai transaksi sebesar USD 33 miliar.
Pembeliannya itu memegang rekor untuk pembelian leveraged terbesar dan IPO yang dipimpin ekuitas swasta terbesar dalam sejarah.
Pada tahun 1977, ia diangkat sebagai presiden HCA, dan pada tahun 1987, ia ditunjuk sebagai ketua, presiden, dan chief executive officer (CEO). Dia menjabat sebagai ketua pada tahun 1994, setelah merger bersama Columbia, dan setelah merger dengan HealthTrust Inc.
ADVERTISEMENT
Tidak sampai disitu ia juga ikut mendirikan China Healthcare Corporation dengan Charles A. Elcan pada tahun 2008. Mereka memiliki kepentingan komersial di Cixi, China. Rumah Sakit Okeechobee Inc. dan Galen dari Florida Inc. keduanya dijalankan olehnya.
Thomas First turut dikenal sebagai presiden perusahaan pesawat Tomco II LLC. Scott Mercy, ketua, dan CEO LifePoint Hospitals Inc. dan Ketua America Service Group Inc.
HCA Healthcare hingga saat ini memiliki dan mengoperasikan 187 rumah sakit dan sekitar 2.000 lokasi perawatan di 20 negara bagian di AS dan Inggris
Thomas Frist Jr memulai kariernya sebagai ahli bedah penerbangan Angkatan Udara AS. Ia bahkan masuk dalam daftar Forbes 400 orang Amerika terkaya pada tahun 2020, memiliki kekayaan bersih USD 14,1 miliar pada Desember 2020.
ADVERTISEMENT