Mengenal Thomas Lipton, Penemu Inovasi Teh Celup dan Kesuksesannya di Lipton Tea

Konten dari Pengguna
27 Oktober 2022 6:34 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Profil Orang Sukses tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sir Thomas Lipton (Founder of Lipton Tea). Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Sir Thomas Lipton (Founder of Lipton Tea). Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Saat ini sudah banyak produk teh celup yang bertebaran di pusat perbelanjaan. Namun, sosok Sir Thomas Lipton akan selalu dikenang berkat inovasinya dalam merevolusi cara penyajian teh.
ADVERTISEMENT
Sir Thomas Lipton adalah seorang pengusaha asal Skotlandia keturunan Irlandia yang terkenal di dunia. Ia juga merupakan ahli kapal pesiar. Pria dengan nama lengkap Sir Thomas Johnstone Lipton tersebut lahir pada 10 Mei 1848 dan merupakan pendiri dari Lipton Tea.
Orang tua Lipton berprofesi sebagai petani kecil, tetapi terpaksa harus meninggalkan Irlandia karena bencana kelaparan di tahun 1845 dan pindah ke Skotlandia. Di awal 1860-an, orang tua Lipton memiliki toko di 11 Crown Street di Gorbals di mana mereka menjual bahan makanan seperti ham, mentega, dan telur.
Pada 1865, Lipton bermigrasi ke Amerika Serikat. Setelah lima tahun mencoba berbagai pekerjaan, ia pun kembali ke Glasgow dan membuka toko persediaan kecil.
ADVERTISEMENT
Adapun usahanya memasok barang ke toko ritelnya tersebut, Lipton membeli perkebunan teh, kopi dan kakao di Ceylon (sekarang Sri Lanka) dan menyediakan gudang pengemasan sendiri untuk babi di Chicago. Melihat adanya potensi besar di sektor minuman teh, ia membeli perkebunan dan memperkenalkan sistem kereta gantung yang inovatif untuk membuat pengangkutan daun menjadi lebih efisien.
Cara Lipton memasarkan produknya pun terbilang unik. Ketika toko pertamanya dibuka di Glasgow pada 1871, ia merayakannya dan mengimpor keju terbesar di dunia dan menerbitkan 'Lipton Currency Notes'.
Namun, pada saat itu teh masih menjadi barang langka dan mahal. Berbeda dengan lainnya, Lipton berharap bahwa teh dapat dikonsumsi oleh siapa pun dan dari kelas apa pun.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, ia mendirikan perusahaan pengemasan teh Thomas J Lipton Co. di Hoboken, New Jersey. Ia juga menjadi penjual dari pihak pertama yang langsung turun ke masyarakat untuk menjual teh.
Secara tidak sengaja, kantong teh ditemukan oleh pedagang Amerika, Thomas Sullivan dengan cara mengirim sampel teh dalam kantong sutra dan ditempatkan di air. Kemudian Lipton melihat potensi kantong teh di masa depan. Ia lalu menjual Lipton Tea dengan konsep teh celup dan merupakan orang pertama yang mengenalkan konsep teh celup tersebut.
Selain konsep teh celup, Lipton juga merupakan orang pertama yang mencetak instruksi pembuatan bir pada label kantong teh. Pada tahun 1898, bisnisnya diorganisir menjadi Lipton, Ltd.
Dia dianugerahi gelar bangsawan pada tahun yang sama dan pada tahun 1902 dibuat baronet. Thomas Lipton telah tutup usia di London, pada 2 Oktober 1931 silam.
ADVERTISEMENT