Perjalanan Inspiratif Koo In-Hwoi, Pengusaha yang Sukses Besarkan LG

Koo In-Hwoi. Foto: Dok. Istimewa

Sebagian kalangan mungkin sudah tidak asing lagi dengan merek elektronik LG yang kerap digunakan untuk kebutuhan rumah tangga. LG Corporation atau Lucky Goldstar adalah perusahaan multinasional yang berbasis di Korea Selatan.

LG juga dikenal sebagai adalah perusahaan nomor satu dalam memproduksi elektronik, produk telekomunikasi, bahan kimia, dan lain-lain. LG memegang beberapa anak perusahaan seperti Zenith, LG Display, LG Electronics, LG Chem dan ini tersebar di sekitar 80 negara.

Koo In-Hwoii, pengusaha Korea Selatan adalah sosok dibalik raksasa perusahaan elektronik tersebut. Ia mendirikan LG pada 5 Januari 1947. Namun, kisah di balik pembentukan perusahaan ini berawal dari bisnis kosmetik.

Idenya lahir ketika kerabat Huh Man-Jung mengunjunginya. Putra kerabatnya itu baru saja kembali setelah belajar di Jepang dan ingin belajar taktik bisnis. Jadi, Huh meminta Koo in-Hwoi untuk berinvestasi dalam bisnisnya dan menawarkan kemitraan.

Begitulah cara dua keluarga itu menjadi mitra selama beberapa dekade. Pada 1947, mereka mendirikan Lak Hui Chemical Industrial Corporation. Sebelumnya, ia naik sebagai bisnis manufaktur kosmetik.

Perusahaan itu pun memasuki pasar dengan krim wajah yang disebut Lucky. Tak lama kemudian, produk kosmetik ini menggelegar di pasaran karena kandungan bahannya yang kaya. Namun sayangnya, penjualannya turun dan Koo In-Hwoo berhenti dari pekerjaan tersebut.

Akhirnya, setelah berhasil mendirikan beberapa bisnis, ia mendirikan Goldstar pada 1958 yang saat ini dikenal sebagai LG Electronics.

Awalnya, ia memulai pembuatan plastik di Busan dan membuat unit manufaktur sikat rambut plastik. Saat itu, produknya menjadi hit besar di pasar Korea. Setelah itu, perusahaan mulai memproduksi sikat gigi dan wastafel.

Pada tahun 1958, Koo In-Hwoi memperluas unit produksi Goldstar. Perusahaan ini memproduksi radio buatan sendiri pertama di Korea. Selain itu, perusahaannya memulai unit produksi peralatan elektronik seperti telepon, kipas angin, AC, TV, dan lemari es.

Di sisi lain, Koo In-Hwoi juga memproduksi sabun, pasta gigi, serta deterjen sintetis. Tapi diperdagangkan dengan nama Lucky, produknya juga menjadi terkenal. Bahkan, beberapa produk Lucky dijual di pasar Korea. Pada1995, digabungkan menjadi Lucky Goldstar dan berganti nama menjadi "LG" yang akhirnya mengadopsi tagline sebagai 'Life's Good'.

Kesuksesannya memang tak terpungkiri lagi, Koo In-Hwoi bahkan sudah menggeluti dunia bisnis sejak masih muda. Ia lahir pada 27 Agustus 1906 di Kekaisaran Korea. Pada tahun 1924, ia menyelesaikan pendidikan menengah di Sekolah Tinggi Normal Pusat Seoul.

Setelah menyelesaikan pendidikan menengahnya ia tidak berkuliah. Ia kembali ke kampung halamannya dan menjabat sebagai kepala serikat korporat bisnis di desanya pada 1926. Tahun berikutnya, ia bergabung dengan surat kabar Dong-A Ilbo, di mana ia menjabat sebagai kepala.

Koo In-Hwoi turut dikenal sebagai pengusaha yang telah berkontribusi pada pemerintahan Korea di Shanghai. Kontribusinya salah satunya membantu membangun jaringan dengan beberapa otoritas pemerintah.