Perkenalkan! Pria 27 Tahun Ini Miliki Harta Rp 15,75 Triliun dari Uang Kripto

Konten dari Pengguna
5 Mei 2021 13:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Profil Orang Sukses tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Vitalik Buterin/Instagram/@vitalikbuterinofc
zoom-in-whitePerbesar
Vitalik Buterin/Instagram/@vitalikbuterinofc
ADVERTISEMENT
Vitalik Buterin digadang menjadi salah satu miliarder termuda di usia 27 tahun dengan harta senilai Rp 15,75 triliun. Kekayaannya ini diperoleh dari kenaikan aset yang dimilikinya yaitu berupa Cryptocurrency Ethereum. Tak tanggung-tanggung kenaikan tersebut mencapai 325% sejak awal tahun ini.
ADVERTISEMENT
Bersumber dari Forbes, Vitalik sendiri memiliki 333.520 ETH yang senilai USD 1,09 miliar setara dengan Rp 15,75 triliun dengan harga Ether USD 3.278 pada senin lalu. Diketahui, Ethereum memiliki kapitalisasi pasar terbesar kedua setelah bitcoin. Ethereum memiliki kapitalisasi pasar USD 376 miliar.

Lantas siapakah Vitalik Buterin?

Vitalik Buterim merupakan seorang programmer asal Kanada. Ia sebenarnya lahir di Rusia, 31 Januari 1994 dari pasangan Dmitry Buterin seorang ilmuwan komputer dan Natalia Ameline. Ia tinggal di Rusia hanya sampai usianya 6 tahun dan kemudian hijrah bersama keluarganya ke Kanada untuk mencari peluang pekerjaan yang lebih baik.
Saat ia duduk di kelas tiga sekolah dasar, Vitalik menunjukkan ketertarikannya pada bidang matematika, pemograman, dan ekonomi. Ia juga termasuk kategori anak berbakat dan pintar sehingga ia ditempatkan pada kelang unggulan.
ADVERTISEMENT
Ia kemudian bersekolah di sekolah menengah Albelard School sebuah sekolah menengaj swasta di Toronto.Vitalik mulai belajar dan mengenal tentang Bitcoin melalui ayahnya saat usianya 17 tahun.
Setelah sekolah menengah, ia masuk ke University of Waterloo. Di sana, dirinya kursus lanjutan dan menjadi asisten peneliti untuk kriptografer. Karena ketertarikannya, pada tahun 2012, ia juga pernah memenangkan medali perunggu Olimpiade Internasional Informatika.
Awal mula karirnya sebelum menjadi pembuat blokchain Ethereum, pada tahun 2012 saat usianyanya masih 18 tahun Vitalik mendirikan Majalah Bitcoin bersama Mihai Alisie, yang berlanjut bergabung dengan Vitalik untuk mendiri Ethereum.
Saat itulah karirnya mulai terus bekembang sebagai programmer dan pengembangan Ethereum bersama delapan orang kawan lainnya.
Diketahui, reli harga Ethereum diketahui sejak awal tahun ini, Faktor pendorong tersebut adalah meningkatnya popularitas aplikasi keuangan terdesentralisasi yang bertujuan untuk mengganti perantara keuangan tradisional layaknya bank dan asuransi.
ADVERTISEMENT
Menurut lembaga agregatir data DeFi, Pulse, lebih dari USD 72 miliar yang ditransaksinya dalam protokol DeFi, diantaranta banyak dibangun di atas blockchain Ethereum. Tetapi Ethereum harus siap bersaing ketat dengan Binance Smart Chain, yang rata-rata memproses 8 juta transaksi setiap hari sejak April.
Ethereum/Instagram/@ethereumofficial
Vitalik juga mendapatkan berbagai penghargaan salah satunya pada tahun 2014 ia dianugerahi Thiel Fellowship yang memberikan beasiswa USD 100 ribu untuk kaum muda di bawah usia 23 tahun untuk mengejar minat di luar akademis. Beasiswa tersebut didanai oleh Peter Thiel seorang investor Facebook dan salah satu pendiri PayPal.
Ia juga berkontribusi sebagai pengembang untuk proyek perangkat lunak terbuka seperti DarkWallet, Cody Wilson, dan situs pasar cryptocurrency Egora. Vitalik Buterin juga masuk dalam salah satu jajaran ilmuwan komputer terpopuler ke-165.
ADVERTISEMENT
Ia juga termasuk filantropi dengan beberapa donasi yang ia gelontorkan di antaranya adalah menyumbangkan dana sebesar USD 600 ribu dalam bentuk Ether dan Make (MKR) untuk penanganan Covid-19 di India.
Ia juga berdonasi senilai USD 150 ribu setara RP 2,1 miliar pada SENS Research Foundation pada tahun 2020 bersama dengan Sam Bankman -Fried dan Haseeb Qureeshi untuk memerangi penyakit terkait penuaan dan USD 2,4 juta setara Rp 34 miliar untuk penelitian tentang bioteknologi peremajaan dan perluasan kehidupan manusia.