Profil Orang Sukses: Johnny Andrean, Bisnis Salon Hingga Jadi Pendiri J.CO

Johnny Andrean dan istri Tina Andrean. Foto: Instagram @johnnyandreansalon

Nama Johnny Andrean rasanya tidak asing bagi kita, bisa dikatakan menjadi salah satu profil orang sukses di Indonesia. Gerainya dalam perawatan rambut sudah melalang buana di bisnis tanah air. Tercatat sudah lebih dari ratusan salon Johnny Andrean yang tersebar di berbagai kota.

Namun siapa sangka, ternyata Johnny bukan hanya terkenal di bidang salon melainkan juga melebarkan kariernya di industri kuliner. Pria kelahiran Singkawang, Kalimantan ini tercatat sempat membuka gerai roti Breadtalk, salah satu perusahan roti terkenal asal Singapura di Indonesia.

Berikut kisah sukses Johnny Andrean yang perlu kamu ketahui untuk menjadi inspirasi :

1. Merintis bisnis salon dari awal

Sebelum mendirikan salon dengan brand namanya sendiri, Johnny diketahui sempat merantau ke Jakarta pada akhir tahun 70-an. Berbekal keterampilan dan pengetahuan salon dari ibunya di Kalimantan, akhirnya pada 1978 ia memutuskan untuk membuka salon kecil-kecilan di Jakarta Utara.

Kepandaian dalam menata rambut dan keramahan terhadap pelanggan menjadi alasan utama salon Johnny Andrean berkembang dengan pesat. Sosoknya dikenal pantang menyerah dan selalu mencoba hal baru untuk gaya model rambut.

Dua tahun berselang Johnny sukses membuka cabang keduanya di Mangga Besar setelah itu gerai salon Johnny Andrean mulai tersebar di ibu kota. Bahkan pada 1982 Johnny Andrean School and Training (JAST) didirikan, saat itu tujuannya untuk pelatihan kepada karyawan salon miliknya.

Johnny Andrean juga sempat memperdalam keterampilan tata rambutnya ke Eropa, Vidal Sasson Academy London, Alexander de Paris, Tony and Guy Academi London sampai Trevor Sorbie Academi London sempat menjadi tempat tujuan Johnny untuk menimba ilmu.

2. Menghadirkan Breadtalk di Indonesia

Di tahun 2003 Johnny Andrean sukses untuk membawa bisnis roti Breadtalk asal Singapura di Indonesia. Ide penjualan roti dibuat semenarik mungkin untuk memikat pelanggan, saat itu salah satu inovasi yang dikenal dengan cara memperlihatkan proses pembuatan roti secara terbuka ke pembeli (open kitchen). Pada 2007 Breadtalk sukses membuka 35 gerai roti di Indonesia dan berkembang hingga sekarang.

3. Mendirikan J.CO Donuts & Coffe

Donat produk J.CO Foto : Instagram J.CO Indonesia

Sukses dengan Breadtalk, Johnny Andrean kembali melebarkan bisnis kulinernya dengan mendirikan toko roti sendiri bernama J.CO Donuts & Coffe di tahun 2005. Toko roti ini berkembang dengan cepat hingga di 2017 memulai ekspansi pertamanya ke luar negeri.

Berdasarkan data di 2018 tercatat sebanyak 20 gerai J.Co telah hadir di Filipina, 11 gerai di Malaysia, 4 gerai di Singapura, 2 gerai di China dan Arab Saudi serta ratusan gerai di Indonesia.

Untuk ide peyajian dan masalah display terinspirasi dari Eropa dan Jepang. Menurutnya selalu bereksperimen dan mencoba hal baru adalah kunci untuk memperoleh keyakinan pelanggan.