Rizky Arief, Pengusaha yang Sukses Bikin Brand Sepatu Lokal dan Bisnis Parfum

Founder dan CEO NAH Project, Rizky Arief. Foto: Tomy Wahyu Utomo/kumparan

Rizky Arief Dwi Prakoso merupakan seorang pengusaha muda yang berfokus di dunia fesyen, salah satunya adalah parfum. Namun sebelum itu, Rizky lebih dulu bisnis sepatu sneakers yang kemudian melambungkan namanya setelah mendapatkan apresiasi dari Presiden Joko Widodo.

Rizky menyelesaikan studi di Institut Teknologi Bandung (ITB) jurusan Teknik Geologi pada 2016 silam. Selama kuliah, ia kerap kali bekerja atau magang di salah satu produsen sepatu di Bandung selama setahun.

Barulah pada tahun 2017, ia mulai fokus untuk mendirikan usahanya sendiri bernama NAH Project dan menjadi CEO di sana. Ia berfokus pada inovasi dan upaya membuktikan diri bahwa produk sneakers lokal tidak kalah keren dari produk luar negeri.

Salah satu momen yang mengubah hidupnya adalah di tahun 2018, ketika Rizky dan timnya mendapat panggilan penting dari istana untuk mengirimkan sepatu yang dapat dipakai saat dinas. Akhirnya dengan segala upaya, tim NAH Project mengirim tiga pasang sepatu ke istana Bogor yang kemudian dipakai oleh Presiden Joko Widodo di acara We The Fest.

Sukses dengan NAH Project tidak menyurutkan semangat Rizky untuk terus berinovasi. Kali ini ia memilih sektor parfum di pasar lokal. Menurutnya Indonesia memiliki potensi produksi parfum yang sangat baik mengingat beberapa merek parfum ternama bahkan mengambil bahan bakunya dari Indonesia berupa minyak nilam.

Ia lalu menghadirkan sebuah produk bernama HMNS (dibaca: humans) yang berarti manusia. HMNS didirikan pada tahun 2019 yang mana kala itu Rizky menjadi founder sekaligus CEO di bisnis tersebut.

Berkat inovasinya bersama HMNS, Rizky mampu menyabet penghargaan Best Local Fragrance Brand 2020 dari Female Daily serta dapat memproduksi sekitar 120 ribu hingga 150 ribu botol parfum per tahunnya.