Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Takemitsu Takizaki, Pengusaha Jepang yang Punya 6.602 Karyawan di Seluruh Dunia
14 September 2022 6:38 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Profil Orang Sukses tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Menurut Forbes, pada Maret 2015 Takizaki memiliki kekayaan Netto sebesar USD 7,6 miliar, yang membuatnya menjadi orang kaya peringkat nomor 174 di seluruh dunia dan nomor 4 di Jepang. Saat ini ia berada di urutan kedua sebagai orang terkaya di Jepang dengan kekayaan USD 21 miliar.
Menurut surat kabar Jepang, jaringannya bernilai sekitar empat puluh miliar dolar pada dua tahun lalu. Tak terpungkiri, perusahaannya adalah salah satu perusahaan dengan bayaran tertinggi di Jepang.
Dia memulai bisnis dengan mendirikan perusahaan fashionnya pada tahun 1974. Selain fashion, perusahaannya juga membuat sensor sensor yang digunakan di mobil. Selain sensor ini, pemindai kode batang dan mikroskop juga dibuat oleh perusahaannya.
Perusahaannya itu bernama Keyence Corporation, sebuah perusahaan global dengan jaringan 16 organisasi internasional yang berspesialisasi dalam otomatisasi pabrik. Keyence memiliki lebih dari 6.602 karyawan di seluruh dunia.
ADVERTISEMENT
Model bisnis perusahaannya sangat sederhana. Dia tidak melakukan manufaktur sendiri, tetapi mengirimkan bahan baku ke produsen yang berbeda dan setelah merakitnya, serta memeriksa kualitas akhirnya, bahan tersebut dikirim ke pelanggan.
Dikatakan bahwa omzet perusahaannya lebih dari USD 30 miliar yang memiliki kantor di 46 negara. Bahkan, setiap karyawan perusahaannya bisa menghasilkan 1,70.000 dolar per tahun.
Takemitsu Takizaki lahir pada 10 Juni 1945. Ia menempuh pendidikan di Sekolah Menengah Industri Amagasaki. Namun, ia mengundurkan diri sebagai ketua pada Maret 2015, tetapi tetap berada di dewan direksi dan menjadi ketua kehormatan.