Biodata Fajar MCI 12, Pemenang MasterChef Indonesia Season 12

Ilustrasi Biodata Fajar MCI 12. Pexels/Rene Terp

Biodata Fajar MCI 12 mendadak menjadi perhatian publik setelah tampil mengesankan di MasterChef Indonesia Season 12 dan keluar sebagai pemenang, membuktikan bakat dan ketekunannya dalam dunia kuliner.

Grand final MasterChef Indonesia Season 12 yang digelar pada hari Sabtu, tanggal 17 Mei 2025, resmi menobatkan Fajar Gusti Pangestu sebagai juara.

Meskipun sempat tertinggal dari Hovit (Putu Hovit Yusmanjia) di ronde pertama, Fajar berhasil membalikkan keadaan melalui kemenangan di ronde kedua dan penampilan impresif pada hidangan penutup (dessert) di ronde ketiga.

Profil Fajar MCI 12

Fajar Gusti Pangestu adalah salah satu kontestan MasterChef Indonesia Season 12 yang berhasil melaju hingga babak grand final. Dikutip dari situs p2k.stekom.ac.id, Masterchef Indonesia Season 12 menjadi musim kedua belas dari ajang MasterChef Indonesia.

Fajar dikenal sebagai pribadi yang tidak hanya mempunyai keterampilan memasak yang mumpuni tetapi juga sarat akan semangat perjuangan dan keberanian dalam mengambil keputusan besar dalam hidup.

Dia berasal dari Denpasar, Bali, dan lahir pada tahun 1999. Awalnya, dia diarahkan untuk mengikuti jejak mendiang ayahnya sebagai seorang arsitek.

Baca juga: Profil Danny Masterchef Indonesia Season 12 Lengkap dan Terbaru

Dia bahkan diketahui sempat mendaftar ke jurusan arsitektur. Tetapi setelah kehilangan sang ayah, dia memutuskan untuk mengikuti kata hatinya dan menekuni dunia kuliner.

Berkat dukungan dari sang ibu, dia melanjutkan pendidikan di Mediterranean Bali, sebuah institusi vokasi pariwisata terkemuka.

Dia mengambil program diploma food production. Selama masa studinya, dia mendalami manajemen dapur dasar, sanitasi makanan, pastry hingga layanan fine-dining. Setelah lulus, dia menjalani magang di sebuah restoran Rusia yang berlokasi di Kuta, Bali.

Di sana, dia mengasah kemampuannya dalam sajian khas Eropa Timur, mulai dari cold appetizer, teknik braising hingga garnish bergaya molekular.

Keahlian tersebut kemudian terlihat saat dia mengikuti audisi MasterChef, di mana dia seringkali menggabungkan teknik masak Rusia-Prancis dengan bahan-bahan lokal asli Indonesia.

Salah satunya adalah kreasi daging buntut yang dimasak secara sous-vide selama 18 jam dan disajikan ala beef stroganoff. Dalam perjalanannya di MasterChef Indonesia Season 12, dia tampil memukau.

Dia memenangkan berbagai tantangan seperti Grill Challenge, Pizza Challenge, dan Mystery Box Seafood. Dia juga sukses memimpin tim biru dalam Team Challenger di hotel berbintang lima.

Karakter masaknya dikenal berani dalam berinovasi tetapi tetap menjunjung rasa autentik dengan sering mengangkat unsur umami khas Indonesia seperti terasi fermentasi hingga keluak dalam sajian yang bergaya modern.

Salah satu momen paling emosional dalam ajang ini adalah ketika Fajar memasuki babak Pressure Test pamungkas pada tanggal 17 Mei 2025 di mana dia diminta menyajikan appetizer, main course, dan dessert dengan tema ‘filosofi diri’.

Dari biodata Fajar MCI 12 diketahui bahwa dia menghadirkan ‘Getuk Lindri Next Level’, steak dengan bumbu khas Bali, dan rujak nanas versi modern. Penampilan itu menuai standing ovation dari para juri MasterChef.

Selain dunia memasak, dia juga mempunyai kecintaan mendalam terhadap seni lukis, khususnya melukis dengan cat air.

Dia memimpikan sebuah restoran steak bertema ‘art meets grill’ yang menyatukan galeri seni pribadinya dengan dapur terbuka berbasis api kayu (wood-fire).

Dia juga pernah menyampaikan keyakinannya menjadi fondasi dalam menjalani hidup, termasuk menjaga kebersihan, disiplin, dan menghargai setiap bahan makanan.

Keikutsertaannya di MasterChef didorong oleh keinginan ibunya yang ingin melihatnya ikut kompetisi nasional serta membawa kuliner Bali ke panggung nasional dan internasional.

Saat ini, Fajar tengah membangun kariernya sebagai seorang pengusaha di bidang kuliner. Meski bisnisnya masih berada pada fase awal, dia tetap yakin dapat berkembang dan memperluas usahanya ke depannya.

Bermodalkan pengalaman kerja dan semangat dalam berwirausaha, dia terus bergerak maju untuk merintis usahanya sendiri. Dia percaya bahwa dedikasi dan kecintaannya pada dunia kuliner akan menjadi fondasi utama dalam meraih kesuksesan.

Baginya, Chef Mandif Warokka bukan hanya seorang panutan tetapi juga figur mentor yang mempunyai peran penting dalam perjalanan karier kulinernya.

Sosok Chef Mandif, pemilik restoran Blanco par Mandif di Ubud, Bali, telah memberikan inspirasi besar bagi Fajar melalui dedikasi dan keahliannya dalam meracik hidangan-hidangan istimewa.

Menjadikan Chef Mandif sebagai teladan, dia memiliki harapan untuk dapat menapaki jalur kesuksesan serupa dan menciptakan inovasi kuliner yang tak kalah luar biasanya.

Ternyata, Fajar bukan anak tunggal. Setelah ditelusuri lebih dalam, diketahui bahwa dia mempunyai seorang adik laki-laki yang akrab dipanggil Ragil. Soal jarak usia, Fajar dan sang adik ternyata hanya terpaut sedikit.

Dia mengungkapkan bahwa dirinya dan adiknya mempunyai selisih usia sekitar satu setengah hingga dua tahun. Hal yang menarik adalah Ragil tidak memanggil kakaknya dengan sapaan ‘Mas Fajar’.

Sebagai gantinya, dia justru menyebut Fajar dengan panggilan ‘Mas Fajar’. Seperti diketahui, Gusti adalah nama tengah Fajar yang mempunyai nama lengkap Fajar Gusti Pangestu.

Baca juga: Profil Zahra Masterchef Indonesia Season 12 sebagai Peserta Termuda

Biodata Fajar MCI 12

Biodata Fajar MCI12 memperlihatkan profil lengkap seorang chef muda yang menonjol berkat inovasi dan teknik memasaknya yang matang. Berikut adalah biodata Fajar MCI 12.

Biodata Fajar MCI 12 menegaskan bahwa perjalanan dan prestasinya adalah bukti nyata bahwa dengan passion dan ketekunan, kesuksesan di dunia kuliner dapat diraih. (Mey)

Baca juga: Profil Hovit Masterchef Season 12, Catatan Karier, dan Fakta Menariknya