Konten dari Pengguna

Biografi Adam Smith, Pelopor Ilmu Ekonomi dari Skotlandia

Profil Tokoh
Menyajikan informasi profil tokoh ternama dari Indonesia maupun mancanegara.
26 Juli 2024 22:00 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Profil Tokoh tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Biografi Adam Smith. Unsplash/K. Mitch Hodge.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Biografi Adam Smith. Unsplash/K. Mitch Hodge.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Biografi Adam Smith disebut sebagai pelopor ilmu ekonomi dari Skotlandia. Namanya menjadi tokoh pertama yang menyajikan sebuah teori ilmu ekonomi secara menyeluruh dan sistematik. Bahkan, sangat memengaruhi kemajuan studi ekonomi ke arah yang lebih modern.
ADVERTISEMENT
Sebenarnya, Adam Smith bukanlah satu-satunya orang yang mengabdikan dirinya pada ilmu ekonomi. Namun, banyak pemikir terkenal yang menjadikan Adam Smith sebagai inspirasi dalam membuat tulisan-tulisannya.

Biografi Adam Smith

Ilustrasi Biografi Adam Smith. Unsplash/Donoovan Reves.
Mengutip dari laman investopedia.com, berikut adalah biografi Adam Smith, yang merupakan pelopor ilmu ekonomi dari Skotlandia.
Adam Smith merupakan ekonom Skotlandia yang dijuluki "bapak ekonomi modern" yang dilahirkan di kota Kirkcaldy, Skotlandia, pada 5 Juni, 1723. Ia memainkan peran penting sebagai tokoh terkemuka yang mengembangkan teori ekonomi di dunia.
Smith dikenal luas dengan teori ekonomi "laissez-faire" yang berisi tentang perkumpulan di abad 18 Eropa. Ia dipercaya tanpa dikendalikan oleh perkumpulan negara akan haknya untuk memengaruhi kemajuan ekonomi dengan bebas.
ADVERTISEMENT
Hal ini menekankan pentingnya mengubah mayoritas kawasan Eropa menjadi daerah perdagangan bebas, kemungkinan akan adanya pengusaha, sampai pada proto-industrialisasi di Eropa. Karyawan sebagai mesin harus dioptimalkan melalui pembagian kerja.

Latar Belakang Adam Smith

Ilustrasi Biografi Adam Smith. Unsplash/Jhonny B.
Masa kecil Smith diketahui merupakan anak tunggal. Ayahnya, yang juga bernama Adam Smith, seorang pengacara dan petugas bea cukai telah meninggal tak lama sebelum dia lahir. Ia dibesarkan oleh ibunya, Margaret Douglas, yang berasal dari keluarga pemilik tanah setempat.
Dalam kehidupannya, ia merupakan seorang anak yang sakit-sakitan, namun tetap memberikan pengaruh yang kuat sepanjang hidupnya dengan unggul dalam buku-bukunya.
Suatu hari, ibu Smith membawanya ke Strathenry secara teratur untuk mengunjungi saudara laki-lakinya sekitar tujuh mil barat laut Kirkaldy. Saat Smith berusia tiga tahun, dia sedang bermain di depan rumah pamannya dan diculik oleh sekelompok “gipsi” yang lewat.
ADVERTISEMENT
Setelah itu, alarm dibunyikan dan para penculik ditemukan di dekat hutan Leslie, dimana Adam Smith yang meratap tersebut dikembalikan dengan selamat ke ibunya. Pamannya tersebut segera mengejar dan segera memulihkan anak itu.

Pendidikan Adam Smith

Ilustrasi Biografi Adam Smith. Unsplash/Nathalia Y.
Pada usia 14 tahun, Adam Smith menempuh pendidikan tingginya di Universitas Glasgow, sebagai pusat pencerahan Skotlandia. Selama mengenyam pendidikan di Universitas Glasgow, ia banyak belajar dari Francis Hutcheson.
Hutseon merupakan seorang profesor filsafat moral terkenal yang pandangan ekonomi dan filosofinya membentuk pemikiran seorang Adam Smith. Pada tahun 1740-an, ia melajutkan pendidikannya di Balliol College di Universitas Oxford, tempat dia belajar sastra Eropa.
Tahun-tahunnya di Universitas Oxford sebagian besar dihabiskan untuk pendidikan mandiri, ia memperoleh pemahaman yang kuat tentang filsafat klasik dan kontemporer. Hingga ia kembali ke rumah setelah absen selama enam tahun.
ADVERTISEMENT
Kemudian, ia menyampaikan serangkaian ceramah yang diterimanya dengan baik di Universitas Glasgow, hinga pertama kali dirinya diangkat sebagai ketua logika pada tahun 1751 dan kemudian ketua filsafat moral pada tahun 1752.
Setelah kembali ke Skotlandia, Smith mendapatkan kesempatan untuk kuliah umum di Universitas Edinburgh. Di sana, Adam Smith memberikan kuliah umum atas dukungan dari ahli hukum dan filsuf Lord Henry Home Kames.
Keberhasilan rangkaian kuliahnya membantunya mendapatkan gelar profesor di Universitas Glasgow pada tahun 1751. Akhirnya, ia mendapatkan posisi Ketua Filsafat Moral.

Teori Adam Smith

Ilustrasi Biografi Adam Smith. Unsplash/Patrick F.
Menurut teori Smith, negara kaya adalah penduduk yang bekerja secara produktif untuk memenuhi kebutuhan finansialnya. Dimana kekayaannya akan diinvestasikan pada perusahaan yang kemungkinan besar akan membantu memperoleh keuntungan tinggi pada tingkat risiko tertentu.
ADVERTISEMENT
Selain itu, teori tangan tak kasat mata sering disajikan dalam bentuk fenomena alam yang mengarah pasar bebas dan kapitalisme arah efisiensi, melalui penawaran untuk mendapatkan sumber daya yang langka, dan bukan sebagai yang menghasilkan kesejahteraan individu.
Baginya, kelembagaan penting untuk mengarahkan manusia menuju upaya masyarakat produktif yang bermanfaat. Kerangka kerja ini terdiri dari lembaga-lembaga seperti sistem peradilan yang dirancang untuk melindungi dan mendorong persaingan yang bebas dan adil.
Namun, kerangka ini harus ada persaingan yang mendasarinya, dan diketahui, persaingan adalah suatu keinginan yang datang bersama kita sejak dalam kandungan, dan tidak pernah meninggalkan kita, hingga kita masuk ke dalam kubur.
Bapak ekonomi tersebut juga dikenal karena menciptakan konsep produk domestik bruto (PDB) dan teorinya tentang kompensasi perbedaan upah. Dimana pekerjaan yang berbahaya cenderung memberikan upah yang tinggi untuk menarik pekerja ke posisi itu.
ADVERTISEMENT

Karya Adam Smith

Ilustrasi Biografi Adam Smith. Unsplash/Chris L.
Selama bertahun-tahun mengajar dan bekerja di Universitas Glasgow, Smith berupaya menerbitkan beberapa karyanya. Diantaranya adalah bukunya yang berjudul "The Theory of Moral Sentiments", yang diterbitkan pada tahun 1759.
Selain itu, ia juga menerbitkan karyanya yang paling penting, "An Inquiry into the Nature and Causes of the Wealth of Nations" (disingkat menjadi "The Wealth of Nations"), yang diterbitkan pada tahun 1776 setelahnya.
Dalam bukunya, ia memberikan banyak gagasan yang menjadi dasar ilmu ekonomi klasik. Karyanya tersebut membahas evolusi masyarakat dari tahap pemburu tanpa hak milik atau tempat tinggal tetap menjadi pertanian nomaden dengan tempat tinggal berpindah.
ADVERTISEMENT
Selanjutnya adalah masyarakat feodal di mana hukum dan hak milik ditetapkan untuk melindungi kelas hak istimewa. Terakhir, masyarakat modern bercirikan '"laissez-faire" atau pasar bebas, dimana lembaga baru dibentuk untuk melakukan transaksi pasar.

Akhir hidup Adam Smith

Ilustrasi Biografi Adam Smith. Unsplash/Aliis S.
Adam Smith meninggal pada usianya yang ke 68 tahun, tepatnya pada tanggal 17 Juli 1790, di Edinburgh, Skotlandia, dan dimakamkan di kediaman Canongate, Kirkyard.
Selama masih hidup, ide-ide yang dipopulerkannya dalam aliran ekonomi klasik dan di lembaga-lembaga seperti Adam Smith Institute, lembaga pemikir neoliberal pasar bebas terkemuka di Inggris.
Demikian informasi mengenai biografi Adam Smith, yang merupakan pelopor ilmu ekonomi dari Skotlandia. (APR)
ADVERTISEMENT