Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Games Disaster Awareness Karya SBM ITB Sabet Penghargaan BNPB
27 November 2019 21:02 WIB
Diperbarui 12 Desember 2019 16:08 WIB
Tulisan dari SBM ITB tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT

BANDUNG,- Games Edukasi yang dihasilkan Sekolah Bisnis dan Manajemen Instiut Teknologi Bandung (SBM ITB) mendapat juara ke-2 dari kompetisi penanggulangan bencana yang diprakarsai Badan Nasional Penanganan Bencana (BNPB) pada Juni 2019 lalu.
ADVERTISEMENT
Games yang dinamai Disaster Awarness ini mendapat perhatian dari masyarakat karena mengandung unsur edukasi dalam penanganan bencana. Bahkan, bisa menyaingi hasil karya sebuah perusahan teknologi yang ikut dalam perlombaan tersebut.
"Games ini memenangkan lomba inovasi kebencanaan pada Juni 2019. Mendapatkan penghargaan BNPB menjadi juara ke-2. Kita mampu bersaing dengan perusahaan yang menjadi juara pertama. Mereka membuat drone yang mampu mendeteksi titik api dan menganalisisnya secara visual,"jelas
Direktur Laboratory of Eduvatipnal Games (LEG) SBM ITB, Dr. Eng. Nur Budi Mulyono saat di temui di Labtex XIV kampus SBM ITB, Jl Ganesha, Kota Bandung, Rabu (27/11/2019)
Games ini juga pernah disimulasikan dengan Pemadam Kebakaran (Damkar) di Jatinangor. Saat itu dilakukan di dalam kelas dengan simulasi kebakaran.
ADVERTISEMENT
Dari hasil simulasi tersebut terlihat bahwa orang lebih peduli terhadap harta bendanya dibandingkan keselamatan dirinya.
"Itulah fenomena menariknya orang kita lebih sayang hartanya. Misalnya, ketika terjadi ledakan memang lari tapi baru beberapa langkah, mereka kembali untuk mengambil harta bendanya meskipun dalam keadaan bencana,"ungkap Nur Budi
Menurut Nur Budi dari hasil simulasi tersebut bisa diambil kesimpulan bahwa jika terjadi bencana apa yang pertama harus dilakukan dan diterapkan pada games Disaster Awareness ini.
Selain itu, games ini juga pernah digunakan sebagai bahan pembelajaran di beberapa Sekolah Dasar seperti Bandung dan Sumedang. Bahkan, ada permintaan dari BNPB untuk memproduksi lebih banyak games tersebut guna dipakai sosialisasi penanganan bencana.
Disinggung tentang games ini akan diproduksi secara masal, ia menuturkan jika produk ini sudah ada dipasaran pasti ada yang meniru atau menjiplak sehingga dibutuhkan inovasi lagi dalam menciptakan games tersebut.
ADVERTISEMENT
Dia menambahkan sampai saat ini masih kerjasama Business to Bussiness yang digunakan ketika pelatihan suatu instansi atau sekolah. Sedangkan untuk kerja sama Business to Cooperate rencananya akan dilakukan tahun ini.
Ke depan, lanjut Nur Budi, SBM ITB akan segera merilis games bisnis Dictionary yang di dalamnya terdapat berbagai istilah bisnis. "Tujuannya ingin meningkatkan literasi finansial melalui games. Tunggu saja!,"imbuh Nur Budi
Selain itu, games Disaster Awareness ini belum didaftarkan hak ciptanya hanya sebatas displaynya saja.
"Sudah pernah nanya sih tapi tidak bisa didaftarkan HAKI. Jadi konsep atau idenya bisa ditiru siapa pun. Makanya, harus lebih diinovasikan lagi,"tandasnya