Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten dari Pengguna
Gelar Knowledge Management Summit, SBM ITB Usung Pengetahuan Hijau
9 Februari 2025 19:36 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari SBM ITB tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Para pembicara KM Summit SBM ITB berfoto bersama usai mengisi talkshow yang digelar di Amartha Village, Jakarta (5/2).](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01jknb8h4q6nvtjxtegbe0z6jc.jpg)
ADVERTISEMENT
Jakarta – Associate Professor Sekolah Bisnis Manajemen Institut Teknologi Bandung Achmad Ghazali mengatakan degradasi lingkungan meningkat karena adanya eksploitasi. Hal tersebut terjadi dalam proses pembangunan.
ADVERTISEMENT
Kesadaran baru akan mulai meningkat setelah manusia mengalami dampak buruknya. Di tahap ini manusia berusaha untuk memperbaiki kondisi lingkungan. Dan ketika sudah sampai pada tahap tersebut, peran Manajemen Pengetahuan atau Knowledge Management sangat krusial.
“Salah satu manajemen pengetahuan yang dapat menjadi contoh adalah kearifan lokal yang selama berabad-abad berhasil membentuk dan menyalurkan pengetahuan bagi generasi penerus,” kata Ghazali saat membawakan talkshow sesi kedua Knowledge Management Summit dalam rangkaian acara Anugerah Avirama Nawasena (AAN) dan HUT SBM ITB ke-21 yang digelar oleh SBM ITB di Amartha Village, Cilandak, Jakarta Selatan pada Rabu (5/2).
KM Summit kali ini mengusug tema besar yang menitikberatkan pada transformasi organisasi melalui kepemimpinan hijau, keterampilan hijau, dan pengelolaan pengetahuan hijau. Acara ini menghadirkan berbagai pembicara terkemuka dari akademisi, industri, dan pemerintahan yang membahas tantangan serta solusi keberlanjutan yang relevan dengan masa depan Indonesia.
ADVERTISEMENT
Andi Taufan, Founder dan CEO Amartha, turut berbagi pengalamannya dalam mengelola Amartha selama 15 tahun. Amartha telah meramaikan praktik bisnis berkelanjutan yang ada di Indonesia. Dalam operasinya, Amartha juga berkolaborasi dengan organisasi Non-Profit dalam mengembangkan praktik pertanian berkelanjutan bagi petani rumput laut.
“Kami berfokus pada pemberdayaan UMKM perempuan yang memiliki dampak besar terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar,” ungkapnya.
Sementara itu, CEO Pertamina New and Renewable Energy John Anis, yang juga berbicara dalam talkshow, berbagi mengenai kontribusi Pertamina sebagai penyedia energi bersih. Anis menjelaskan komitmen Pertamina dalam mencapai net zero emission pada tahun 2060. Dengan strategi dual growth, Pertamina fokus pada penguatan bisnis legacy serta pembangunan bisnis karbon rendah, termasuk pengembangan energi terbarukan seperti geotermal, bioetanol, dan hidrogen hijau.
ADVERTISEMENT
“Pertamina NRE memiliki tiga pedoman utama yaitu energy independency, energy security, dan energy transition agent,” kata dia.
Direktur Ketenagakerjaan BAPPENAS Nur Hygiawati Rahayu menekankan pentingnya transformasi ekonomi hijau sebagai strategi keluar dari jebakan negara dengan pendapatan menengah (middle-income trap). Dalam menyambut transisi hijau, kata dia, dibutuhkan sumber daya manusia yang cakap dan berkeahlian tinggi untuk mewujudkan misi yang berkelanjutan.
“Green job sudah menjadi salah satu prioritas dalam RPJMN untuk mendukung ketercapaian ekonomi hijau,” ungkapnya.
Adapun guru besar SBM ITB Prof. Dr. Jann Hidajat Tjakraatmadja, MSIE menekankan pentingnya ilmu pengetahuan sebagai sumber kehidupan, terutama untuk menghadapi transisi hijau yang terus berkelanjutan.
“Ilmu adalah sumber kehidupan dan tentunya KM Summit adalah salah satu wadah berbagi dan menyampaikan ilmu ,” ujarnya.
ADVERTISEMENT