SBM ITB Terima 413 Mahasiswa Pascasarjana Angkatan Februari 2025

Acara penerimana mahasiswa pascarjana program MBA SBM ITB di Bandung (7/2).

Bandung – Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung (SBM ITB) secara resmi menerima 413 mahasiswa baru program Magister Administrasi Bisnis (MBA) dalam acara Penerimaan Mahasiswa Baru Semester II Tahun Akademik 2024/2025 yang berlangsung di Aula Barat ITB, Bandung (7/2). Sebanyak 146 mahasiswa MBA untuk Kampus Bandung dan 267 mahasiswa MBA untuk Kampus Jakarta.

Penerimaan mahasiswa baru tersebut dibuka oleh Dekan SBM ITB, Prof. Dr. Ignatius Pulung Nurprasetio. Dalam sambutannya, Prof. Pulung menyampaikan pentingnya partisipasi aktif mahasiswa selama perkuliahan.

"Partisipasi aktif Anda sangat penting untuk pertumbuhan profesional, membangun jaringan, mengenal satu sama lain, dan memberikan dampak signifikan di dunia bisnis. Kami sangat antusias melihat hal-hal luar biasa yang akan Anda capai selama di sini," ujar Prof. Pulung.

Sementara itu, Ketua Program Sarjana Kewirausahaan SBM ITB Sonny Rustiadi, yang berbicara menggantikan Wakil Dekan Bidang Akademik SBM ITB Dr. Ir. Subiakto, MBA menyoroti keunggulan MBA ITB sebagai program percepatan bagi para profesional menuju manajemen puncak (top management).

"MBA ITB memiliki dua jalur utama, yaitu profesional korporasi dan kewirausahaan, yang membuka peluang karier lebih luas," kata Sonny.

MBA ITB menawarkan lebih dari sekadar pendidikan akademik. Dengan akreditasi yang kuat, jaringan internasional, serta metode pembelajaran berbasis diskusi dan studi kasus, program ini dirancang untuk meningkatkan kompetensi dan memperluas wawasan mahasiswa.

SBM ITB terus berkembang sebagai sekolah bisnis terkemuka di Indonesia, dengan 3.310 mahasiswa dan kampus yang akan diperluas ke Cirebon pada 2025. Mahasiswa juga berkesempatan mengikuti program pertukaran pelajar global, berinteraksi dengan dosen tamu dari industri, serta mengikuti kunjungan lapangan untuk memahami praktik bisnis secara langsung.

Beberapa mahasiswa baru turut berbagi alasan mereka memilih MBA SBM ITB serta harapan yang ingin mereka capai selama menempuh studi. Demetrio Jesu, mahasiswa dari program Young Professional MBA Kampus Bandung, mengungkapkan alasannya memilih bergabung di MBA SBM ITB.

"Saya ingin mempelajari manajemen untuk melengkapi latar belakang pendidikan saya di bidang teknik mesin. Selain itu, dosen-dosen di SBM ITB memiliki kredibilitas yang luar biasa, dan saya yakin ini adalah tempat yang tepat untuk mencapai career goals saya. Saya berharap MBA ITB dapat membantu saya meraih posisi manajerial di masa depan," jelas Demetrio.

Sementara itu, Tanti Kurnia Sutanto, mahasiswa dari program Business Leadership Executive MBA Kampus Jakarta, memilih MBA ITB karena ingin mempercepat akselerasi karirnya.

"Selain mendapatkan ilmu yang relevan dengan dunia bisnis, saya juga berharap dapat membangun networking yang bermanfaat selama berkuliah di sini," ungkap Tanti.

Dengan misi untuk mencetak pemimpin masa depan yang siap menghadapi tantangan global, SBM ITB terus memperkuat posisi sebagai institusi pendidikan bisnis unggulan di Indonesia.