9 Karnaval Paling Meriah di Amerika Latin

Ketika menyebut Amerika Latin, tiga kata yang dapat menggambarkannya yaitu petualangan, eksotisme, dan pesta. Terutama pesta, memang identik dengan budaya masyarakat Amerika Latin.

Masyarakat Latin dikenal sebagai masyarakat yang gembira serta senang menikmati musik dengan ritme yang pas untuk menari. Alhasil, salah satu produk budaya masyarakat ini yang banyak dikenal orang adalah karnaval dengan segala kemeriahannya.

Tidak hanya oleh masyarakat Latin, musim karnaval juga ditunggu-tunggu oleh wisatawan yang berkunjung ke kawasan ini. Saat karnaval, jalanan akan dipenuhi dengan warna, kostum, tarian, dan kemeriahan saat berbagai grup menampilkan karya-karya terbaiknya, serta tradisi budaya masyarakat setempat.

Meskipun kebudayaan di setiap negara berbeda-beda, namun mereka biasanya memiliki satu kesamaan dalam kemasan karnavalnya, yaitu penampilan berbagai kelompok penari dan pemain musik yang mengenakan pakaian tradisional dan berparade di jalan-jalan untuk menghibur para penonton.

Budaya karnaval di Amerika Latin dibawa dari tradisi Katolik Roma yang dibawa oleh Portugis dan Spanyol yang kemudian bercampur dengan budaya lokal dan budaya Afrika yang menjadi kaum budak di Amerika Latin pada masa kolonialisme. Di Amerika Latin, karnaval ini biasanya dirayakan antara bulan Januari sampai Maret, sebelum masa Paskah, dan berlangsung mulai dari Meksiko hingga Argentina. Berikut berbagai karnaval terbaik Amerika latin yang menarik perhatian dunia.

Ilusrasi Karnaval Rio. Foto: Pixabay

Karnaval Rio adalah karnaval terbesar di dunia. Karnaval ini menjadi terkenal berkat kemasan nilai produksinya dengan kostum spektakuler, kendaraan hias, dan perlombaan serta pertunjukan tari sambanya.

Atraksi utama dari karnaval ini adalah parade Samba di Sambódromo, di mana berbagai grup dari sekolah-sekolah samba berlomba menunjukan keterampilan dan bakatnya untuk menghibur para penonton. Grup yang tampil paling baik akan dinobatkan sebagai juara karnaval.

Setiap tahun, jutaan orang datang dari seluruh dunia untuk menyaksikan penampilan berbagai kostum dan kegembiraan pesta pada karnaval tersebut. Jalan-jalan Kota Rio dimeriahkan dengan berbagai warna dan musik yang semarak. Persiapan karnaval ini dimulai berbulan-bulan sebelumnya untuk memastikan tontonan kelas dunia dan menarik wisatawan lokal maupun internasional untuk berkunjung ke Rio.

Karnaval Rio dirayakan setiap tahun selama empat hari dalam seminggu sebelum Rabu Abu. Tahun ini, karnaval Rio diselenggarakan pada 1-9 Maret 2019.

Ilustrasi Karnaval Baranquilla. Foto: Pixabay/Shutterstock

Karnaval Baranquilla adalah karnaval terbesar kedua di Amerika Latin yang diselenggarakan di Kota Baranquilla, Kolombia, yang juga merupakan kota asal penyanyi Shakira. Karnaval Barranquilla merupakan bentuk akulturasi tiga budaya (Eropa, Afrika, dan lokal), di mana perayaan tradisi Katolik yang dibawa oleh penjajah Spanyol digabungkan dengan upacara suku Indian dan warisan musik para budak Afrika. Hasilnya adalah festival yang sangat populer, yang juga diakui oleh UNESCO sebagai Masterpiece of the Oral and Intangible Heritage of Humanity.

Karnaval dirayakan empat hari sebelum Prapaskah dan dimulai dengan batalla de flores atau parade kereta bunga dan rombongan pemain folklore yang dipimpin oleh orang yang berperan sebagai Ratu, Raja Momo, dan María Moñitos. Setelah berhari-hari, penonton dihibur dengan tarian Rumba tanpa henti dengan irama Cumbia dan musik Mapalé, pesta berakhir dengan kematian Joselito Carnaval, maskot acara sekaligus simbol kebahagiaan Barranquilla, tetapi sebelum dia meninggal dia memberikan doa berkat bagi Baranquilla.

Selain pertunjukan musik, parade ratu-ratu kecantikan atau yang dikenal dengan ratu Karnaval Baranquilla dan parade makanan menjadi sajian dalam karnaval ini. Tahun ini, Karnaval Baranquilla diselenggarakan pada tanggal 2-5 Maret 2019 dan berlangsung 24 jam tanpa henti setiap harinya.

Karnaval Veracruz. Foto: flickr/demark19702

Veracruz adalah salah satu kota paling aktif di Meksiko. Karnaval Veracruz dilakukan di pelabuhan, di mana jalan-jalan di sekitarnya dipenuhi tidak hanya oleh pengunjung yang antusias dan kendaraan hias tematik yang spektakuler, tetapi juga dengan berbagai kemeriahan dan keceriaan warna, dan folklore. Pertunjukan malam dengan pemandangan laut adalah yang paling menarik dari semuanya.

Penduduk setempat dan orang asing berkumpul, bercampur, selama sembilan hari di sepanjang Boulevard Manuel Ávila Camacho yang terkenal untuk menyaksikan perayaan karnaval. Acara dimulai dengan penyalaan api unggun raksasa untuk membakar atau menghilangkan suasana hati yang buruk, diikuti oleh parade penuh warna dengan pelampung dan penampilan grup-grup musik. Setelah penobatan raja dan ratu karnaval, serta pemberian mahkota untuk anak, pesta salsa terbesar di Meksiko ini dimulai.

Karnaval Veracruz telah berusia 90 tahun. Tahun ini, karnaval dilaksanakan tanggal 27 Februari-5 Maret 2019. Karnaval ditutup dengan pemakaman Juan Carnaval.

Karnaval Gualeguaychú. Foto: flick/Leonardo Montoya

Acara karnaval ini diadakan setiap tahun, pada hari Sabtu di bulan Januari dan Februari, dan Sabtu pertama di bulan Maret. Orang Argentina menyebut karnaval ini sebagai karnaval paling penting di negaranya.

Dalam karnaval penuh warna yang diadakan di Gualeguaychú, wilayah Entre Rios, itu juga diadakan kompetisi Samba. Konsep kompetisi samba ini sangat mirip dengan karnaval Rio de Janeiro di Brasil. Empat kelompok yang terdiri dari ratusan penari berpartisipasi dalam kompetisi tari Samba. Grup yang menang akan dinobatkan sebagai raja karnaval

Karnaval Puno Foto: flickr/Gonzalo Contreras Velasquez

Festival de Candelaria, juga dikenal sebagai Karnaval Puno, adalah perayaan selama dua minggu pada awal Februari. Tiga acara budaya penting yang dirayakan secara berurutan dalam karnaval ini adalah Pesta Perawan Candelaria, diikuti oleh Pekan Pariwisata, dan Karnaval Puneño atau Puno yang menampilkan folklore Peru yang membuat kota itu dijuluki dengan Ibu Kota Cerita Rakyat Peru.

Karnaval ini juga dirayakan untuk menghormati Perawan Candelaria, santo pelindung Kota Puno, Karnaval Puno adalah peristiwa besar yang menggabungkan tradisi Katolik yang dibawa ke Peru oleh Spanyol dengan budaya, ritus, dan simbol-simbol Andean kuno.

Yang sangat menarik dari karnaval ini adalah melihat orang-orang cholitas (suku asli di Peru) yang terkenal menari dengan kostum tradisional warna-warni, saputangan putih yang melambai di udara, selimut korduroi, dan topinya. Berbagai tarian, seperti morenada, diablada dan caporales, serta tarkadas dan chacalladas menjadi daya tarik perayaan karnaval ini.

Ilustrasi Karnaval Oruro. Foto: pixabay

Karnaval ini dirayakan di daerah ketinggian di Altiplano, kota pertambangan yang ada di Bolivia. Jauh sebelum pendudukan oleh Spanyol, kota kuno Uru Uru (nama pra-hispanik untuk Oruro) adalah tempat religius bagi orang-orang Aymara dan Quechua di Andes. Di sini adalah tempat penduduk setempat menyembah dewa-dewa Andean dan berdoa untuk meminta perlindungan serta mengucap syukur kepada Pachamama, dewa masyarakat setempat.

Festival yang telah menjadi Masterpiece of the Oral and Intangible Heritage of Humanity UNESCO ini juga merupakan produk dari perpaduan budaya Katolik Roma dan Indian, dan Afrika. Selain merupakan tradisi religius, karnaval ini merupakan sarana untuk menghormati bumi dan mengingat akar budaya nenek moyang orang Bolivia.

Lebih dari 20 kelompok penari tampil dengan tarian unik yang, dengan kostum warna-warni dan musik tradisional mereka, yang berirama Quena dan drum, membuat jalanan Bolivia bergetar. Tarian seperti Diablada, Morenada, dan Caporales ditampilkan dalam karnaval ini.

Diablada adalah salah satu yang paling penting, dengan penari berpakaian seperti setan berwarna-warni yang secara simbolis dibawa keluar dari neraka oleh malaikat Gabriel untuk menghadapi persidangan. Tahun ini, karnaval Oruro diperingati tanggal 26 Februari-6 Maret 2019.

Montevideo Foto: flickr/Cesar de Limache

Negara Amerika Latin lain mengklaim memiliki karnaval yang terbesar atau paling terkenal adalah Uruguay dengan karnaval Montevideo. Karnaval ini merupakan yang terpanjang di dunia karena berlangsung selama 35 hari. Selama itu, Ibu Kota Negara Uruguay itu dihias dan dimeriahkan dengan parade, perlombaan, dan tarian.

Tradisi ini untuk memperingati masa kolonial, ketika budak Afrika mengungkapkan rasa sakit dan kerinduan akan tanah air mereka melalui tarian yang diiringi musik genderang. Dari akar-akar itu, muncullah Candombe, yang bersama-sama dengan teater musikal Murgas membentuk perayaan ini.

Karnaval dibuka dengan parade di Avenida 18 de Julio, jalan utama kota, di tengah-tengah rombongan pemain, musik, dan tarian. Karnaval Montevideo 2019 dimulai pada tanggal 24 Januari dan berakhir pada 24 Maret. Dalam karnaval tersebut, semua peserta yaitu kelompok Murgas, komedian, paradistas, kelompok lubolos dan kulit hitam melakukan parade mengiringi kendaraan hias yang membawa Ratu Karnaval.

Guaranda Foto: flickr/Ministerio Cultura y Patrimonio

Dikenal sebagai festival terbesar di Ekuador, Karnaval yang berlangsung di lembah tinggi di pegunungan ini adalah karnaval yang penuh dengan musik dan tarian, dan penuh dengan cita rasa Andean. Karnaval Guaranda sekaligus juga merupakan perayaan bersejarah yang mengingatkan kembali tradisi orang-orang Indian Huaranga. Di kota asal bangsa Chimbos ini, Cacique memeriahkan perayaan ini selama tiga hari.

Pada karnaval ini, budaya asli dan mestizo (campuran) bersatu. Menurut legenda pemimpin Cacique yang merupakan pemimpin suku dan keturunan dewa harus menyamarkan dirinya dengan salju. Untuk itu mereka menutupi wajah dengan bedak atau tepung putih.

Perayaan, yang biasanya berlangsung antara Februari hingga Maret ini juga menampilkan acara-acara seperti karnaval anak-anak, kontes musik, pemilihan ratu karnaval dan karnaval suku-suku asli. Di seluruh Karnaval Guaranda, perayaan disertai dengan pita, bunga dan permen, serta perang tepung dan air.

Panama Foto: flickr/Phil Carter

Karnaval Panama juga disebut Festival Raja Momo yang dirayakan selama empat hari berturut-turut sebelum Rabu Abu di kota-kota termasuk Kota Panama dan Las Tablas. Acara dimulai dengan pemilihan Ratu Karnaval, dan berlanjut dengan parade hari Minggu di mana para penari, musisi, dan wanita dengan rok berwarna cerah berjalan melalui jalan-jalan.

Salah satu tradisi yang paling ditunggu-tunggu adalah mojaderas atau berbasah kuyup, di mana pengunjung di alun-alun basah kuyup karena semprotan dari truk air, selang atau ember air. Karnaval berakhir pada Selasa malam, ketika pemakaman sarden yang teatrikal menandai berakhirnya perayaan tersebut

Jadi, bagi yang berencana berkunjung ke Amerika Latin pada bulan Januari-Maret mendatang, jangan lewatkan untuk menikmati kemeriahan karnaval-karnaval tersebut.